Suara.com - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) dan AIonOS secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk mentransformasi ekosistem kecerdasan artifisial (AI) di Indonesia.
Kolaborasi kedua negara ini berfokus pada pengembangan AI, yang menggarisbawahi komitmen bersama guna mendorong inovasi, pertumbuhan ekonomi, dan transformasi sosial budaya melalui teknologi AI.
AIonOS—sebuah joint venture antara InterGlobe dan Assago Group—berkomitmen mentransformasi bisnis dengan teknologi AI.
Melalui kolaborasi ini, tercipta inisiatif AI³ (AI untuk Indonesia dan India yang didukung oleh Indosat dan AIonOS).
Baca Juga: Pelanggan Ritel 2025: Dilayani AI, Lebih Personal, Lebih Cepat!
Inisiatif ini bertujuan untuk menggabungkan keahlian Indosat dalam memahami kebutuhan domestik Indonesia dengan teknologi inovatif AIonOS.
AI³ difokuskan pada pengembangan solusi berbasis AI di tiga sektor Utama, yaitu pariwisata, ekonomi berbasis pengetahuan, dan ketahanan pangan berkelanjutan.
AI³ dirancang untuk meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap PDB Indonesia.
Inisiatif ini akan mendukung konektivitas yang lebih baik, mempromosikan keanekaragaman budaya lokal, serta menciptakan peluang pendapatan baru bagi usaha kecil dan menengah (UMKM).
Dengan memanfaatkan teknologi AI, AI³ juga bertujuan untuk mengintegrasikan kekayaan warisan budaya Indonesia ke dalam jaringan pariwisata global secara berkelanjutan.
Selain itu, dalam upaya menyiapkan tenaga kerja yang kompeten di era ekonomi digital, AI³ menggandeng institusi pendidikan terkemuka di Indonesia dan India untuk mengembangkan program pelatihan berbasis AI untuk meningkatkan keahlian SDM.
Baca Juga: Ini 5 Tren Bisnis di Media Sosial untuk Tahun 2025
AI³ juga akan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan ketahanan pangan.
Dengan solusi inovatif dan berkelanjutan, petani lokal dapat mengakses teknologi yang inovatif guna menghadapi tantangan perubahan iklim dan meningkatkan hasil panen.
C.P. Gurnani, Chief Executive Officer, AIonOS mengatakan, kolaborasi ini menjadi langkah strategis bagi India sekaligus momen krusial dalam mewujudkan ekosistem ‘AI-for-all’.
"Kolaborasi ini juga memperkokoh posisi India sebagai pemimpin pengembangan platform AI berskala besar dan penerapannya di industri global," katanya dalam keterangan resminya, Selasa (28//2025).
Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyatakan, AI³ adalah manifestasi komitmen perusahaan untuk mendorong inovasi teknologi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
"Kolaborasi ini menandai era baru hubungan antara Indonesia dan India, menciptakan peluang besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat pengembangan AI di kawasan Asia Tenggara," ujarnya.
Vikram juga menambahkan bahwa kerja sama ini akan menghasilkan solusi inovatif yang bermanfaat bagi jutaan masyarakat di Indonesia, sekaligus mempererat hubungan diplomasi teknologi antara kedua negara.
Nota Kesepahaman ini berfokus pada pariwisata, pengembangan talenta, dan ketahanan pangan, AI³ menjadi katalisator dalam menghadirkan solusi berkelanjutan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.