Ruas-ruas batangnya panjang, sekitar 25-50 cm, membuatnya cocok untuk bahan konstruksi berat.
Uniknya, bambu petung memiliki pola rantai serabut yang menyerupai setengah lingkaran.
Daya tahannya yang tinggi menjadikannya pilihan utama untuk pembuatan rumah tradisional atau jembatan bambu. Selain itu, daunnya yang lebar sering digunakan untuk pakan ternak.
3. Bambu Ori (Bambusa arundinacea): Si Penjaga Sungai
Dengan tinggi mencapai 30 meter dan batang berduri, bambu ori menjadi pilihan ideal untuk ditanam di sepanjang sungai.
Tanaman ini efektif dalam mengendalikan banjir dan melindungi tanaman lain dari angin kencang.
Dinding batang bambu ori tebal dan kokoh, menjadikannya andalan untuk pembuatan alat musik tradisional, seperti angklung dan seruling bambu.
Sifat rumpunnya yang renggang membuatnya lebih mudah dipanen tanpa merusak ekosistem sekitarnya.
4. Bambu Sembilang (Dendrocalamus giganteus)
Baca Juga: Usai Bertemu KSAL, Menteri KKP Sepakat Bongkar Pagar Laut Tangerang
Dikenal sebagai salah satu jenis bambu terbesar di dunia, bambu sembilang bisa tumbuh hingga 30 meter dengan diameter batang mencapai 25 cm.