Infografis
Suara.com - Pernahkah Anda mendengar tentang "kode rahasia" yang diawali dengan tanda pagar (#) atau bintang (*) pada ponsel? Kode-kode ini sudah ada sejak lama dan masih relevan hingga kini.
Meski mungkin tidak terlalu berguna bagi pengguna ponsel biasa, kode-kode ini memberikan akses ke pengaturan tersembunyi dan informasi penting tentang perangkat Android Anda.
Dalam artikel ini, kami akan mengungkap berbagai kode rahasia yang bisa Anda coba di ponsel Android Anda.
Baca Juga: 33 HP Oppo yang Terima Pembaruan ColorOS 15 Berbasis Android 15
Secara umum, kode rahasia pada ponsel terbagi menjadi dua kategori: kode USSD dan kode MMI. Keduanya diawali dengan simbol bintang (*) atau pagar (#), dan digunakan untuk tujuan yang berbeda.
Kode USSD (Unstructured Supplementary Service Data) berfungsi untuk berkomunikasi dengan operator jaringan, seperti mengecek saldo atau mengakses layanan tertentu.
Sementara itu, kode MMI (Man-Machine Interface) lebih berkaitan dengan pengaturan dan informasi perangkat yang biasanya digunakan oleh teknisi atau untuk keperluan diagnostik.
Untuk menggunakan kode ini, Anda hanya perlu membuka keypad dialer dan memasukkan urutan angka yang sesuai. Namun, penting untuk diketahui bahwa beberapa kode hanya berfungsi pada perangkat atau operator tertentu, jadi hasilnya bisa bervariasi.
Kode USSD: Mengakses Layanan Operator
Baca Juga: Apakah HP 10 Kali Lebih Kotor Daripada Dudukan Toilet?
Kode USSD digunakan untuk berkomunikasi dengan operator seluler Anda, baik untuk mengecek penggunaan data, saldo, maupun mengakses informasi lainnya. Meskipun kini banyak operator yang menyediakan aplikasi untuk layanan ini, kode USSD masih digunakan oleh sebagian pengguna, terutama untuk akses yang lebih cepat. Beberapa kode USSD yang umum digunakan antara lain:
- #123#: Mengecek saldo atau informasi akun (tergantung operator).
- #121#: Mengecek sisa kuota internet (tergantung operator).
Namun, kode USSD lebih bersifat khusus operator, dan tidak semua kode akan berfungsi di semua perangkat.
Kode MMI: Menyelami Fitur Tersembunyi Ponsel Anda
Berbeda dengan kode USSD, kode MMI memungkinkan Anda untuk mengakses menu tersembunyi pada ponsel Android Anda. Misalnya, Anda bisa mengecek nomor IMEI perangkat, menguji layar sentuh, atau bahkan melakukan tes pada sensor-sensor ponsel.
Berikut adalah beberapa kode MMI yang populer di kalangan pengguna Android:
Kode Informasi:
- *#06#: Menampilkan nomor IMEI ponsel.
- *#07#: Menampilkan tingkat penyerapan spesifik (SAR) perangkat.
- *##4636##: Menampilkan informasi perangkat dan status baterai.
- *##225##: Menampilkan info kalender.
- *#7465625#: Memeriksa status kunci perangkat.
Kode Uji:
- **#0#**: Mengakses menu pengujian pada perangkat (hanya beberapa perangkat tertentu).
- *##232339##: Uji koneksi Wi-Fi atau WLAN.
- *##2664##: Uji layar sentuh perangkat.
- *##1472365##: Uji cepat GPS.
Kode Konfigurasi:
- *#9090#: Pengaturan diagnostik perangkat.
- *#301279#: Pengaturan HSDPA/HSUPA.
Beberapa kode ini memungkinkan Anda untuk menjalankan berbagai tes pada ponsel, seperti memeriksa fungsionalitas layar, sensor, atau bahkan GPS.
Kode Pengembang dan SIM: Akses Lebih Dalam
Selain kode-kode di atas, ada juga kode yang memungkinkan Anda mengakses pengaturan pengembang atau mengelola pengaturan SIM card. Misalnya, *#9900# membuka mode dump sistem untuk pengembang, sedangkan *#21# digunakan untuk menampilkan status penerusan panggilan.
Beberapa kode pengembang lainnya adalah:
- *#745#: Mode dump RIL.
- *#746#: Mode dump debug.
Kode Khusus Pabrikan
Selain kode-kode universal, ada juga kode rahasia yang khusus digunakan oleh produsen perangkat tertentu. Misalnya, pengguna Samsung dapat mengetikkan *#0#* untuk mengakses menu diagnostik, sementara pengguna HTC dapat menggunakan *#3424# untuk mengaktifkan mode pengembang.
Beberapa kode khusus lainnya meliputi:
- Samsung: *#0228# untuk memeriksa status baterai.
- LG: **#546368#model# untuk mengakses menu pengembang.
Perhatian dalam Menggunakan Kode Rahasia
Meski kode rahasia ini menawarkan akses menarik ke berbagai pengaturan dan informasi perangkat, sangat disarankan untuk berhati-hati dalam menggunakannya. Beberapa kode dapat mengubah pengaturan perangkat atau bahkan mengakses data sensitif, seperti nomor IMEI atau data SIM. Oleh karena itu, hanya coba kode yang sudah Anda kenal dan pastikan untuk tidak mengubah pengaturan penting tanpa pengetahuan yang cukup.
Dengan demikian, kode rahasia ponsel Android bukan hanya menarik untuk dijelajahi, tetapi juga memberikan wawasan lebih dalam tentang perangkat yang Anda gunakan. Jangan ragu untuk bereksperimen, namun pastikan untuk selalu menjaga keamanan perangkat Anda.
