Performa
Vivo X200 hadir sebagai penerus X100 dengan membawa sejumlah peningkatan signifikan di berbagai sektor. Dalam hal performa, X200 ditenagai oleh chipset Mediatek Dimensity 9400 (3 nm) yang lebih baru dan lebih bertenaga dibandingkan Dimensity 9300 (4 nm) pada X100.
Perbedaan arsitektur CPU juga terlihat, di mana X200 menggunakan konfigurasi 1x3.63 GHz Cortex-X925 & 3x3.3 GHz Cortex-X4 & 4x2.4 GHz Cortex-A720, sementara X100 menggunakan 1x3.25 GHz Cortex-X4 & 3x2.85 GHz Cortex-X4 & 4x2.0 GHz Cortex-A720.
Peningkatan ini menghasilkan performa CPU dan GPU yang lebih tinggi pada X200, terutama dalam tugas-tugas berat dan gaming. Keduanya sama-sama dibekali RAM 12 GB dan penyimpanan 256 GB.
Layar dan Desain
Dari segi layar dan ukuran, keduanya memiliki ukuran layar yang hampir sama, yaitu 6.67 inci pada X200 dan 6.78 inci pada X100, dengan resolusi 1260 x 2800 piksel dan refresh rate 120Hz.
Namun, X200 menawarkan tingkat kecerahan puncak yang jauh lebih tinggi, yaitu 4500 nits, dibandingkan X100 yang tidak disebutkan secara spesifik.
Ini berarti X200 akan lebih mudah dilihat di bawah sinar matahari langsung. Meskipun ukuran layar sedikit berbeda, resolusi yang sama menghasilkan kerapatan piksel yang mirip. Dimensi dan berat keduanya juga mirip, dengan X200 sedikit lebih ringkas dan ringan.
Kamera
Baca Juga: Perbandingan Spesifikasi vivo X200 Pro vs OPPO Find X8, Duel HP Flagship Terbaru
Di sektor kamera, keduanya memiliki konfigurasi tiga kamera belakang dan satu kamera depan 32MP (ultrawide). Namun, terdapat beberapa perbedaan detail.