Jokowi Masuk Daftar Tokoh Paling Korup di Dunia, Publik Curiga Jadi Alasan IKN Sulit Dapat Investor

Kamis, 02 Januari 2025 | 10:56 WIB
Jokowi Masuk Daftar Tokoh Paling Korup di Dunia, Publik Curiga Jadi Alasan IKN Sulit Dapat Investor
Kolase foto Jokowi dan IKN. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama Jokowi baru-baru ini masuk ke dalam daftar salah satu finalis tokoh paling korup di dunia menurut versi Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP).

Selain Jokowi, tokoh-tokoh lainnya yang termasuk ke dalam daftar tersebut mencakup Presiden Kenya William Ruto, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu, mantan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina, dan pengusaha India Gautam Adani.

Masuknya nama Presiden RI ke-7 ke dalam daftar tersebut sontak menjadi sorotan warganet. Beberapa warganet lantas mengaitkannya dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang dinilai mangkrak saat ini.

Sebagaimana diketahui, beredar isu bahwa proyek IKN sulit mendapatkan investor. Bahkan pada pertengahan tahun 2024, belum ada realisasi investasi asing untuk IKN meskipun pemerintah telah menerima ratusan nota kesepahaman dan Letter of Intent untuk kerja sama.

Baca Juga: Diajak Jokowi ke Toko Mainan Pinggir Jalan, Gaya Branded Jan Ethes Curi Fokus

Beberapa warganet curiga jika investor asing sebenarnya telah mengetahui sikap Jokowi hingga masuk ke dalam daftar tokoh paling korup di dunia. Hal ini pun dicuitkan oleh akun X @islah_bahrawi, seorang tokoh Nahdlatul Ulama (NU).

"Sekarang jadi paham, mengapa IKN sulit dapat investor, mengapa Apple dan Tesla ogah-ogahan investasi di Indonesia. Mungkin karena bakat otokrasi bapak itu sudah sejak lama dirasakan orang luar. Bagi kita yang memang ndak curigaan, pasti percaya saja dengan gaya 'pura-pura lugunya'," tulis Islah Bahrawi.

Cuitan publik soal Jokowi dan IKN. [X/@islah_bahrawi]
Cuitan publik soal Jokowi dan IKN. [X/@islah_bahrawi]

Unggahan yang disukai sebanyak lebih dari 13.000 kali oleh sesama pengguna X itu pun menuai beragam komentar.

"OCCRP bukan organisasi abal-abal ya. Beuh, makin berat tugas ceboker si Joko untuk nyebokin dia," komentar @liu*****.

"Semua negara sudah tahu, kan ada embasy masing-masing dengan inteligennya. Mulyono aja kalap, dikira orang-orang luar bisa ditipu dengan pencitraannya. Negara mana yang mau beri utang jika potensi pembayaran utang sudah dikorupsi," tambah @hann*****.

Baca Juga: Mendadak Tulis Pesan Penting di Akun Instagram, Shin Tae-yong: Mohon...

"Selama KPK, kejaksaan, dan Polri masih banyak orang Jokowi, kayaknya sulit usut kasus IKN ya? Kita support Prabowo untuk usut tuntas dalam 100 hari kerja beliau, biar clear semua termasuk keluarganya fufufafa sebagai hadiah tahun baru 2025 dan banyak kasus korupsi besar juga," timpal @han*****.

"Tertipu karena pencitraan gorong-gorong lugu sederhana tapi daya rusaknya luar biasa," cuit @buka*****.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI