Suara.com - Riset dari Kantar dan Lazada mengungkapkan kalau orang Indonesia mulai akrab dengan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) untuk belanja online.
Dalam survei bertajuk Artificial Intelligence Adoption in eCommerce in SEA, 53 persen masyarakat Indonesia merasa AI meningkatkan pengalaman belanja. Lalu 96 persen responden percaya AI mampu merekomendasikan produk yang paling relevan bagi mereka.
Laporan yang sama juga menunjukkan bahwa masyarakat telah menggunakan berbagai fitur berbasis AI, dengan 54 persen mengaku telah familiar dengan fitur chatbot berbasis AI.
Platform e-commerce Lazada sendiri sudah meluncurkan teknologi AI yang diberi nama AI Lazzie. Chatbot ini bisa ditemukan di dalam aplikasi lewat fitur 'Pesan+'.
Baca Juga: Riset OpenSignal: Internet Biznet Nomor Satu di Indonesia, Cepat di Upload dan Download
Lazada Indonesia pun membagikan tips untuk belanja online dengan bantuan chatbot AI, berikut caranya, sebagaimana dilansir dari siaran pers, Senin (23/12/2024).
Cari Inspirasi dengan Bantuan Chatbot AI
Pelanggan cukup mendeskripsikan produk yang kamu bayangkan. Lalu biarkan AI Lazzie membantu kamu untuk temukan barang impianmu. Sekarang, kamu bisa cari inspirasi, sekaligus mendapatkan barang yang kamu inginkan hanya di satu aplikasi saja.
Tulis Deskripsi yang Spesifik
Coba tanya AI Lazzie untuk rekomendasi hadiah yang lebih personal dan berkesan buat orang-orang tersayang. Misalnya, kamu bisa ketik “kado Natal anak laki-laki 10 tahun yang suka main game” atau “hadiah untuk pasangan yang populer”.
Baca Juga: Menggali Skill yang Tetap Relevan di Era AI, Siapa yang Bisa Bertahan?
AI Lazzie di Pesan+ akan memberikan berbagai rekomendasi produk yang sesuai dengan kriteria yang kamu sebutkan. Semakin spesifik, semakin jitu rekomendasinya.
Terus Tanya dan Kasih Prompt Baru
Kalau rekomendasi yang diberikan AI belum sesuai dengan yang kamu harapkan, jangan ragu untuk memberikan prompt atau deskripsi baru yang lebih jelas.
Seperti AI pada umumnya, AI Lazzie juga terus belajar dan berkembang berkat input dari pengguna. Karenanya, kontribusi pengguna sangat berharga untuk meningkatkan kemampuannya.
Misalnya, kamu butuh lebih banyak informasi tentang “rekomendasi sepatu wanita”, kamu bisa tambahkan kata kunci lain, seperti “sepatu olahraga wanita terbaik” atau “sepatu pesta di bawah Rp300 ribu”.
Semakin banyak input yang kamu berikan, makin mudah juga AI Lazzie menemukan barang yang kamu inginkan.
Head of Operations Lazada Indonesia, Amelia Tediarjo menyatakan, penerimaan masyarakat Indonesia yang tinggi terhadap inovasi teknologi, khususnya AI, membuka kesempatan yang luas bagi pengembangan dan penerapannya di berbagai sektor.
Maka dari itu, tambahnya, Lazada berkomitmen untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi AI untuk memberikan pengalaman belanja terbaik bagi pelanggan.
“Lazada berkomitmen untuk terus berinovasi dengan teknologi terkini, termasuk AI dan GenAI. Inovasi ini untuk memberikan pengalaman berbelanja online yang tidak hanya nyaman, tetapi juga lebih personal dan bermakna bagi pelanggan kami, khususnya di momen-momen spesial seperti Natal dan Tahun Baru,” jelasnya.