Suara.com - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menuai sorotan setelah salah satu stafnya diduga 'menggusur' jemaah lain. Netizen lantas membandingkan Gibran dengan Presiden Turki Erdogan.
Sebagai informasi, Recep Tayyip Erdogan sempat terekam salat di saf belakang saat dirinya terlambat menghadiri salat Jumat. Bicara soal harta, Erdogan mempunyai jumlah kekayaan yang jauh melebihi Gibran.
Mengutip Yahoo Finance, Erdogan diperkirakan memiliki jumlah harta setidaknya 500 juta dolar AS atau Rp 8,2 triliun (kurs Rp 16.312). Data dari Forbes mengungkap bahwa Erdogan pernah masuk sebagai 50 besar orang paling berkuasa di dunia pada daftar Powerful People (2018).
Dengan kekuasaan yang dimiliki, politisi dari AKP serta mantan Wali Kota Istanbul ini tak sampai hati untuk 'menggusur' jemaah lain ketika salat Jumat.
Baca Juga: Bahas Harun Masiku, Rocky Gerung Diduga Sindir Gibran: Para-para...
Paspampres milik yang mengawal juga tidak mencampuri urusan saf saat salat. Video terpisah menampilkan salah satu ulama mengharamkan perilaku jemaah yang mengusir atau menggeser jemaah lain untuk mengisi saf.
"Kalau geser orang, minggir sana, itu haram. Misal ada orang duduk, gara-gara datang pejabat, lalu diusir, itu haram," ucap Buya Yahya. Berdasarkan data LHKPN, harta Gibran sendiri ternyata jauh lebih rendah dibanding Erdogan.
Putra Jokowi tersebut memiliki harta sekitar Rp 25,5 miliar. Salah satu media Turki pernah memberitakan bahwa Erdogan lebih memilih berada di saf belakang saat terlambat.
"Presiden Turki terlambat untuk salat Jumat, Masjid penuh sesak, ia salat Jumat di dekat rak sepatu. Seorang pemimpin tidak memanfaatkan kekuasaan dan statusnya untuk menyediakan tempat khusus untuk salat," bunyi keterangan yang ditulis media setempat.
Akun X @HerinoorCh nampak membandingkan perbedaan saf salat antara Erdogan dan Gibran. Postingan berhasil viral usai memperoleh 38 ribu tanda suka dan ribuan retweet. Unggahan viral tersebut menuai beragam komentar dari netizen.
Baca Juga: Dugaan Kecurangan SPBU, Wanita Ini Ngeluh Indikator Bensin Tak Nambah Meski Sudah Isi Rp 100 Ribu
"Turki yang sekuler bisa paham aturan agama dan itu adab. Di sini kok banyak yang tol*l," ungkap @bim**ap**ra.
"Duh para para netizen ini jangan bandingkan pemimpin sekelas Erdogan dengan nepo baby Solo," sindir @d**xt*er.