Suara.com - Di 2016 lalu, para ilmuwan untuk pertama kali menemukan objek misterius yang memiliki bentuk memanjang sedang melintas di tata surya. Benda ini yang kemudian diberi nama komet gelap.
Dalam pemantauan terbaru, para ilmuwan melihat jika komet gelap terbagi dalam dua kelas. Yang pertama adalah komet gelap dalam yang memiliki ukuran besar sedangkan yang lainnya memiliki bentuk kecil dan gelap serta berada dekat dengan Matahari serta disebut sebagai komet gelap dalam.
Dilansir dari IFL Science, komet gelap dipercaya bukanlah materi gelap yang berada di tata surya namun merupakan objek tanpa ekor atau outgassing yang memang terlihat dengan jelas. Orbit dari benda angkasa ini memiliki akselerasi gaya komet yang berbeda.
Komet gelap dipercaya sebagai salah satu jenis baru yang mengisi zona abu-abu. Studi baru menyebut bahwa komet ini pada umumnya nampak di area Bumi daripada jenis asteroid dan komet lainnya.
Baca Juga: Ilmuwan Sebut Lapisan Ozon Kian Menipis, Efeknya Bikin Penuaan Dini Hingga Kanker
Dalam penelitiannya, komet terbuat dari es dengan jumlah batu dan debu yang lebih kecil nantinya. Hal ini mengakibatkan komet berubah menjadi gas ketika mendekati Matahari.
Proses pendekatan komet ke Matahari ini memiliki dampak terjadinya pembentukan ekor. Sedangkan tingkat halusnya dapat menimbulkan model yang lebih halus hingga keluarnya gas dan debu yang dibawa bersama-sama.
Kaitan komet gelap dengan Planet Jupiter
Penelitian terbaru ini menyebut bahwa komet gelap memiliki lebar mencapai lebeih dari 100 meter dan mengintai lebih jauh. Jarak orbit rata-rata mirip dengan asterioid dan berasal dari keluarga Planet Jupiter.
Sebagian besar komet diketahui merupakan bagian dari keluarga Jupiter dan memiliki orbit yang jauh lebih lama dan berasal dari tata surya bagian luar yang bertemu di area dekat planet tersebut. Sejarah komet gelap rupanya tidak jauh berbeda dari jenis lainnya.
Baca Juga: Radar Canggih Tiongkok Deteksi Gelembung Plasma di Atas Piramida Mesir, Antisipasi Gangguan GPS?
Berdasarkan sejarah panjang ini, ilmuwan merasa jika komet gelap luar memiliki kaitan yang erat dengan masa lalu Bumi. Komet gelap merupakan salah satu sumber potensial terbaru yang mengirimkan material ke Bumi termasuk air yang selama ini digunakan.
Penemuan ini menjadi hal yang menarik untuk para ilmuwan. Sayangnya, perlu banyak penelitian lainnya untuk mengetahui detail tersebut dan kaitannya dengan Bumi manusia. Secara umum, komet gelap berbeda dari kategori perantara lain antara asteroid dan komet yang selama ini dikenal sebagai asteroid aktif.