Mengapa Bumi Terus Berputar?

Muhammad Yunus Suara.Com
Senin, 09 Desember 2024 | 12:43 WIB
Mengapa Bumi Terus Berputar?
Ilustrasi Bumi yang menggambarkan perputarannya di angkasa. Bumi terlihat dengan detail seperti benua, lautan, dan awan atmosfer, dikelilingi langit berbintang [Suara.com/Muhammad Yunus]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Meski kita tidak bisa merasakannya, planet Bumi terus berputar di bawah kaki kita. Bumi berputar pada porosnya, yaitu garis khayal yang melalui pusat planet, melalui kutub Utara dan Selatan.

Sumbu adalah pusat gravitasi bumi yang mengelilinginya.

Mengutip dari sciencing.com, meskipun berputar dengan kecepatan 1.000 mil per jam, Bumi membutuhkan waktu 24 jam untuk melakukan satu putaran penuh.

Para ilmuwan terus berupaya memahami mengapa Bumi berputar dan terus berputar pada porosnya.

Baca Juga: Jika Bumi Berhenti Berputar, Inilah Peristiwa Mengerikan Akan Terjadi

Bagaimana Bumi Memulai Rotasinya

Kebanyakan ilmuwan berspekulasi bahwa gelombang kejut dari supernova melewati awan hidrogen dingin, membentuk nebula matahari.

Momentum tersebut menyebabkan nebula berputar menjadi piringan planet. Ketika tata surya masih terbentuk, kemungkinan besar tumbukan awan-awan tersebut berkontribusi terhadap kemiringan dan rotasi bumi seperti yang kita kenal sekarang.

Mengapa Bumi Terus Berputar

Hukum fisika menyatakan bahwa suatu benda yang bergerak akan tetap bergerak sampai ada gaya luar yang bekerja pada benda tersebut.

Baca Juga: Planet of the Dogs: Tiga Momen Ikonik Bareng Komunikator Hewan

Bumi terus berputar karena tidak ada yang bisa menghentikannya, karena ruang angkasa adalah ruang hampa. Gempa bumi pun tidak mampu menahan bumi dari rotasinya.

Putaran Bumi Melambat

Meskipun kecil kemungkinannya ada kekuatan luar yang akan bekerja di Bumi untuk menghentikan putarannya, rotasi planet ini melambat.

Hal ini disebabkan oleh gesekan pasang surut yang disebabkan oleh pergerakan lautan. Gesekan pasang surut disebabkan oleh tarikan gravitasi bulan.

Akibat dari gesekan pasang surut adalah selama satu abad, lamanya hari dapat diperpanjang beberapa saat.

Pengaruh Putaran Bumi

Sumbu bumi berada bukanlah garis vertikal, melainkan kemiringan 23,5 derajat. Sudut inilah yang menyebabkan perbedaan iklim dan musim pada waktu yang berbeda-beda di seluruh dunia.

Selain itu, manusia menandai waktu dengan rotasi bumi. Satu putaran penuh mencakup jumlah satu hari.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI