"Sebanyak 77 persen shipping handset ada di Jabodetabek," ucapnya.
Hadirnya Hyper 5G setelah di Bali, Jakarta, dia menjanjikan akan terus menjangkau lebih banyak lagi wilayah di Indonesia.
"Kita akan masuk ke Surabaya, Bandung, Makasar di tahun depan untuk mendorong ekosistem 5G lebih cepat. Bahkan, ditargetkan 20 kota di tahun depan akan bisa menikmati layanan Hyper 5G," beber Indra.
Dia pun menyampaikan beberapa kelebihan dari penggunaan Hyper 5G.
"Dengan jaringan Hyper 5G, kami tidak hanya menghadirkan konektivitas ultra-cepat dan latensi rendah, tetapi juga menjadi katalis transformasi digital yang membuka peluang kemajuan di setiap aspek kehidupan menuju visi Indonesia Emas 2045," ujarnya di Jakarta, Jumat (6/12/2024).
Dia menjabarkan, setelah jaringan 5G Telkomsel bisa dinikmati di beberapa titik di Jakarta, berikutnya akan menjangkau Bekasi dan Bogor.
![Test kecepatan jaringan 5G Telkomsel . [Suara.com/Dythia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/07/83459-test-kecepatan-jaringan-5g-telkomsel.jpg)
Telkomsel juga mengintegrasikan pendekatan Hyper AI berbasis kecerdasan buatan (AI) secara end-to-end untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan.
Teknologi ini memungkinkan respons yang lebih cepat terhadap gangguan jaringan, hingga pengelolaan jaringan secara otomatis melalui kerangka kerja Autonomous Network.
“Dengan pendekatan Hyper AI, Telkomsel menghadirkan kualitas layanan yang optimal bagi pelanggan di berbagai situasi dan memungkinkan pengalaman pelanggan terbaik kapan pun dan di mana pun, termasuk di titik keramaian selama NARU dan lokasi-lokasi strategis Hyper 5G,” tambah Indra.
Baca Juga: Telkomsel Prediksi Lonjakan Trafik Data hingga 14,8 Persen di Nataru
Keandalan Hyper 5G dengan latensi rendah juga mendukung pendekatan Hyper AI, seperti pada implementasi layanan AI-Based Customer Care Virtual Assistance Telkomsel.