Suara.com - Lapakgaming, platform top-up game dan produk digital dalam ekosistem Bukalapak, kembali menghadirkan Lapakgaming Battle Arena.
Bertempat di Kartika Expo Center, Balai Kartini, Jakarta, acara ini merupakan ajang komunitas gaming yang mengumpulkan ribuan game enthusiasts di Indonesia untuk saling berjejaring.
Tidak hanya itu, mereka juga sekaligus berkompetisi memenangkan hadiah total lebih dari Rp100 juta.
Beragam aktivitas menarik akan hadir selama dua hari acara itu, mulai dari turnamen gaming, kompetisi coswalk, aktivitas komunitas, hingga sesi talkshow inspiratif membahas lanskap serta tantangan dan peluang industri game Indonesia bersaing di pasar global.
Baca Juga: Black Clover M Rayakan Ultah Pertama, Hadirkan Event Sebulan Penuh
Tidak ketinggalan, penampilan spesial dari bintang tamu populer seperti JKT48, Windah Basudara, Kameaam, King Shah, dan Kobo Kanaeru yang siap menghibur para pengunjung.
Ajang ini didukung berbagai pihak seperti Kementerian Perdagangan, AcaraPengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Asosiasi Game Indonesia (AGI), Wall's & Cornetto, CBN Fiber, DANA, AMD, ASROCK, dan FOX HOUND Group.
Selain itu, berbagai produk dari platform gaming unggulan, seperti Lapakgaming dan Itemku, juga akan dipamerkan dalam ekshibisi yang menghadirkan teknologi dan inovasi terkini di dunia gaming.
Victor Putra Lesmana, CEO of Bukafinancial & Commerce menyampaikan, gaming adalah bagian penting dari industri kreatif Indonesia yang terus berkembang.
"Melalui Lapakgaming Battle Arena, kami ingin memberikan ruang bagi para gamers untuk tidak hanya berkompetisi, tetapi juga memperluas jaringan dan mengekspresikan minat mereka terhadap dunia digital," ujarnya dalam keterangan resminya, Selasa (3/12/2024).
Baca Juga: Review Jurit Malam Kost 1000 Pintu: Game Horor Local Pride yang Butuh Ketelitian dan Nyali
Dia menambahkan, Bukalapak berkomitmen mendukung pertumbuhan industri ini dengan menciptakan wadah inovatif yang memberdayakan komunitas serta mendorong perkembangan ekosistem gaming lokal sehingga mereka memiliki daya saing untuk semakin membesarkan kapabilitasnya.
Shafiq Husein, Ketua Umum Asosiasi Game Indonesia (AGI), turut menekankan pentingnya kolaborasi dalam memperkuat industri gaming nasional.
"Kami mengajak semua pihak untuk terus mendukung pertumbuhan ekosistem ini, karena masa depan industri kreatif Indonesia ada di tangan kita bersama," ujar Shafiq.
Sementara itu, Hendi, AVP Gaming Growth & International Business Bukalapak, optimis bahwa ajang ini akan membuka peluang lebih luas bagi para developer untuk menghadirkan produk yang mampu bersaing di kancah global.
"Kami percaya kolaborasi yang kami jalankan bersama publisher dan asosiasi akan mendorong inovasi di aspek gameplay, desain, dan pengalaman pengguna untuk meningkatkan daya saing," katanya.