Suara.com - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengumumkan kerja sama dengan PT Teman Satu Skolla untuk menghadirkan keberlanjutan program pemulihan pembelajaran berkualitas.
Kolaborasi ini dilakukan lewat Direktorat Sekolah Menengah Atas, Direktorat Jenderal PAUD Kemendikdasmen. Tujuannya adalah untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan merata dengan cara meningkatkan mutu lewat penyediaan fasilitas belajar yang memadai.
“Kami berharap dengan kolaborasi ini, Skolla dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, terutama kualitas literasi dan numerasi peserta didik di seluruh Indonesia," kata Direktur Utama PT Teman Satu Skolla, Devlin Hazrian Saleh dalam siaran persnya, Jumat (29/11/2024).
Kerja sama kedua pihak sudah berlangsung sejak tahun 2020. Skolla sendiri mengembangkan platform pembelajaran Omni Learning yang mengintegrasikan pembelajaran online dan offline.
Baca Juga: Indonesia Ternyata Bisa Cuan Besar dari Teknologi AI, Kata Bos Nvidia
Platform Omni Learning Skolla memanfaatkan teknologi seperti kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), Machine Learning, Metaverse, dan Blockchain untuk membantu siswa mengasah potensi diri. Dengan asesmen digital berbasis AI, pembelajaran menjadi lebih personal dan efektif.
Sebagai mitra resmi Kemendikdasmen, Skolla berupaya meningkatkan program-program yang telah berjalan untuk membawa pendidikan Indonesia menjadi naik kelas.
"Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, Skolla bekerja sama dengan Sekolah dan Kepala Sekolah di seluruh Indonesia, menghimpun jutaan pelajar, guru, orang tua dan manajemen sekolah di Indonesia dari Sabang hingga Merauke, negara Asia, Eropa dan Australia dengan kegiatan belajar bersama gratis setiap hari," jelas Devlin.