Renovasi Rumah, Keluarga Ini Terkejut Temukan Kuburan 700 Tahun dari Era Romawi

Rabu, 27 November 2024 | 14:40 WIB
Renovasi Rumah, Keluarga Ini Terkejut Temukan Kuburan 700 Tahun dari Era Romawi
Kuburan 700 tahun dari era romawi. (Archeodunum)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah keluarga di Paris mendadak dikejutkan dengan penemuan kerangka ketika melakukan renovasi rumah. Tidak terduga, kerangkat tersebut rupanya merupakan bagian dari kuburan 700 tahun dari era romawi.

Ketika melakukan renovasi di ruang bawah tanah, para kontraktor rumah tersebut menemukan kerangka misterius. Penggalian lalu dilakukan hingga menemukan kuburan puluhan orang yang diduga sudah berusia 1.700 tahun lalu.

Dilansir dari Live Science, penelitian lalu dilakukan untuk mengungkap kuburan 700 tahun tersebut. Arkeolog menduga jika kuburan tertua berasal dari abad ketiga selama periode Romawi akhir.

Tidak hanya itu, arkeolog juga menemukan total 10 sarkofagi plester yang berasal dari periode Merovingian di awal pemerintahan Frank selama 476 hingga 750. Di sisi lain, maka terbaru berasal dari abad ke-10 yang menunjukan bahwa wilayah kuburan ini sudah digunakan selama 700 tahun.

Baca Juga: Mark Zuckerberg Bikin Patung Sang Istri, Priscilla Chan Girang: Kamu Tidak Akan Merindukan Saya

Para arkeolog pada awalnya menduga bahwa situs tersebut merupakan makam abad pertengahan awal karena ditemukannya kapel abad ke-7 yang sebelumnya berdiri di area ini. Hal ini membuat keberadaan kuburan di lokasi ini tetap saja mengejutkan publik.

Sebagai informasi, pemilik rumah ini menemukan kuburan pertama pada musim dingin tahun lalu. Para arkeolog lalu menggali dan menemukan 38 kuburaan di lokasi tersebut dengan 4 kamar seluas 560 kaki persegi atau setara 52 meter persegi.

Arkeolog menyebut bahwa ini adalah pertama kali ditemukannya pemakaman di area kapel. Hal tersebut lalu menjadi yang pertama dipelajari oleh para arkeolog.

Satu sarkofagus ditutupi oleh balok batu berbentuk yang kini tinggal kepingan. Tidak hanya itu, ada juga tanda salib dan tulisan yang diukir di permukaan. Para arkeolog menyebut bahwa motif seperti ini bisa terjadi pada sarkofagi Merovingian dan tempat-tempat ibadah orang Kristen.

Pemakaman kuno

Baca Juga: Apa Itu Ekshumasi? Kematian Selebgram Ella Nanda Pasca Sedot Lemak Buat Polisi Bertindak

Berbeda dengan sarkofagus Merovingian lainnya yang seringkali dihiasi dan berisi sisa-sisa lebih dari satu orang, sebagian besar sarkofagus di sini tidak dihiasi dan hanya berisi satu individu.

Usia dari makam-makam tertua menunjukkan bahwa orang-orang telah dimakamkan di situs tersebut jauh sebelum kapel abad pertengahan dibangun.

Kerangka-kerangka yang ditemukan akan dianalisis di laboratorium untuk menentukan jenis kelamin, usia, kondisi kesehatan, dan kebiasaan makan dari individu-individu tersebut.

Para arkeolog berharap bahwa pemakaman ini akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang populasi yang tinggal di dekat situs tersebut selama akhir Zaman Kuno dan Abad Pertengahan, serta bagaimana tradisi pemakaman mereka berubah seiring waktu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI