Suara.com - Counterpoint menyampaikan insight terbarunya yang mencatatkan hp murah jadi incaran masyarakat Indonesia sepanjang Q3 2023.
Pemaparan ini disampaikan Febriman Abdillah, Senior Analist Counterpoint, mengungkap perangkat dengan harga kurang dari 200 Dolar AS atau sekitar Rp3,18 juta, mengalami pertumbuhan hingga 8 persen.
“Pertumbuhan dalam periode yang sama dibandingkan tahun sebelumnya, berkat spesifikasi yang semakin meningkat serta durabilitas kokoh,” ujarnya.
Counterpoint juga menyebutkan sejumlah smartphone yang berkontribusi banyak dalam segmen tersebut, seperti OPPO A3x, itel A50, Redmi 14C, realme Note 60, Samsung Galaxy A06, hingga vivo Y03t.
Baca Juga: Dua HP Xiaomi Segera Peroleh HyperOS 2.0 Global, HP Murah Redmi Tahun Depan
Selain itu, sepanjang Q3 2024, ia mengungkapkan bila jumlah pengiriman mengalami kenaikan, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (Q3 2023), hingga 4 persen.
“Tren kenaikan yang positif tersebut, dinilai mampu terjadi karena sejumlah hal, di antaranya termasuk promosi harga dalam musim liburan, hingga promo dari e-commerce saat double date,” Febriman.
Peluncuran seri smartphone baru yang lebih agresif, juga dinilai membuat masyarakat merasa harus melakukan upgrade dari perangkat yang telah mereka gunakan.
Peningkatan spesifikasi yang menyeluruh, juga berdampak pada tren kapasitas baik penyimpanan internal hingga RAM yang umumnya diperlukan untuk memperlancar proses multitasking dalam sebuah smartphone.
Kini perangkat dengan harga di bawah 200 Dolar AS, sudah semakin banyak yang mengusung memori 8+128GB.
Baca Juga: Spesifikasi Vivo Y19s: HP Tangguh Baterai Jumbo Harga 1 Jutaan
Sementara tren kapasitas RAM 12GB alami kenaikan signifikan pada segmen menengah hingga flagship, mencapai 35 persen YoY.
“Masyarakat juga kini semakin mementingkan kualitas kamera, baik sisi depan maupun belakang, untuk menghasilkan gambar terbaik yang bisa mereka bagikan ke media sosial,” ungkapnya, dalam Indonesia Gadget Award 2024 yang dikemas dalam format live podcast Gizmotalkshow, Kamis malam (14/11/2024).
Ketika sensor kamera belakang kini didominasi oleh resolusi 50MP, tren kamera depan beresolusi tinggi hingga 32MP, justru naik bahkan pada segmen entry-level, hingga 62 persen YoY.
Dari sisi merek, pada Q3 2024, Xiaomi memimpin pasar untuk jumlah pengiriman smartphone di Indonesia dengan shipment share 19 persen.
Disusul oleh Oppo (18 persen), serta vivo dan Samsung yang sama-sama di 17 persen.
Sementara pada urutan berikutnya ada realme (11 persen), dan Infinix (9 persen) yang juga semakin mendominasi pasar lewat banyaknya pilihan smartphone terjangkau.
Sementara itu, di ajang ini Counterpoint berkolaborasi bersama Indonesia Gadget Award yang merupakan gelaran rutin tahunan dan kali ini melibatkan lebih dari 900 responden melalui survei.
Dari hasil survei tersebut, kini tren masyarakat lebih memilih untuk mengutamakan kualitas kamera pada smartphone, dibandingkan kinerja yang mulus serta harga bersaing, yang masing-masing menempati tiga faktor utama dalam penentuan sebelum membeli.
Dan kembali diikuti oleh daya tahan baterai, hingga kapasitas memori lega sebagai tambahan penentu faktor membeli atau memilih smartphone.
Bambang Dwi Atmoko selaku Chief Editor Gizmologi mengatakan bila semangat kolaborasi masih harus terus diperkuat.
“Agar semua pelaku industri bisa sama-sama berkembang, mari terus adaptif untuk menuju masa depan ekosistem teknologi dan digital yang semakin mutakhir,” pungkasnya.