Pakai Chip Anyar Qualcomm, Samsung Galaxy S25 Ultra Bawa Performa Kencang

Rabu, 06 November 2024 | 21:05 WIB
Pakai Chip Anyar Qualcomm, Samsung Galaxy S25 Ultra Bawa Performa Kencang
Samsung Galaxy S24 Ultra, generasi sebelum Samsung Galaxy S25 Ultra. [Suara.com/Dicky Prastya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Samsung diketahui sedang mengembangkan Galaxy S25 series. Bocoran tes Geekbench mengungkap bahwa Samsung Galaxy S25 Ultra menawarkan performa super kencang.

Performa Galaxy S25 Ultra bahkan jauh mengungguli generasi pendahulu Galaxy S24 Ultra. Pada September lalu, perangkat yang diduga kuat sebagai Galaxy S25 Ultra muncul di Geekbench dengan membawa Snapdragon 8 Gen 4 (kini Snapragon 8 Elite).

Smartphone dengan nomor model SM-S938U saat itu mencetak skor single-core sebesar 3.069 poin dan multi-core 9.080 poin. Nomor model SM-S938U kini terlihat kembali di Geekbench dengan skor lebih tinggi.

Skor performa single dan multi-core miliknya masing-masing mencapai 3.148 serta 10.236 poin. Ini mengindikasikan bahwa Samsung cukup berhasil dalam mengoptimalkan performa HP flagship terbaru.

Baca Juga: Fitur Kamera Xiaomi 15 Ultra Terungkap, Bawa Telefoto 200 MP

Sebagai pembanding, Galaxy S24 Ultra hanya mampu mencetak skor single-core sebesar 2.236 poin. Skor multi-core miliknya sekitar 6.813 poin. Snapdragon 8 Elite berhasil mendongkrak performa lebih dari 30 persen dibanding chipset generasi pendahulu.

Samsung Galaxy S25 Ultra terlihat di Geekbench. (Geekbench)
Samsung Galaxy S25 Ultra terlihat di Geekbench. (Geekbench)

Mengutip NDTV, Samsung Galaxy S25 Ultra bakal mengemas RAM 12 GB dan menjalankan sistem operasi Android 15. HP flagship ini diharapkan membawa antarmuka One UI 7 anyar yang dikenalkan pada 2025.

Samsung Galaxy S25 dikabarkan akan mempertahankan penggunaan panel LTPO dengan bahan organik M13, sama seperti generasi pendahulu.

Meskipun Samsung Display telah mengembangkan material M14 yang lebih baru untuk iPhone 16 Pro, perusahaan tampaknya lebih memilih opsi yang lebih ekonomis untuk seri S25.

Keputusan ini diambil berdasarkan pertimbangan biaya produksi, demikian ungkap analis terkemuka, Ross Young. Melalui laporan terpisah, Galaxy S25 Plus juga terlihat di Geekbench dengan membawa Exynos 2500. Samsung Galaxy S25 series kemungkinan terdiri dari dua versi chipset untuk pasar yang berbeda.

Baca Juga: Realme GT 7 Pro Resmi Rilis: HP Rp8 Juta dengan Snapdragon 8 Elite

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI