Suara.com - Samsung bersiap meluncurkan beberapa smartphone anyar di kelas entry-level dan midrange. Menjelang perilisan, HP Samsung Galaxy A26 5G baru-baru ini muncul di Geekbench.
Daftar pada platform benchmark mengonfirmasi bahwa Galaxy A26 5G masih mempertahankan chipset Exynos besutan Samsung.
Meski begitu, terdapat sesuatu yang menarik mengingat dapur pacu sepertinya mengalami overclock. Seperti namanya, Samsung Galaxy A26 5G merupakan generasi penerus Galaxy A25 5G.
Perangkat terlihat di Geekbench pada pertengahan Oktober 2024 dengan nomor model SM-A266B. Sebagai pengingat, Samsung Galaxy A25 5G mengandalkan Exynos 1280 (5 nm) dan mendukung opsi RAM 6 GB atau 8 GB.
Baca Juga: Xiaomi Patenkan Desain Smart Ring, Ngekor Samsung?
Dikutip dari Gizmochina, Galaxy A26 5G terdaftar di database Geekbench dengan chipset yang memiliki kode S5E8825. Itu diyakini mengarah kuat ke Exynos 1280. Meski chipset sama, namun Samsung sepertinya melakukan overclock sehingga performa dapur makin kencang.
Exynos 1280 biasanya berjalan pada 2,4 GHz untuk core performanya, tetapi daftar Geekbench menunjukkan bahwa Galaxy A26 mungkin mengalami sedikit overclock hingga 2,6 GHz.
Selain prosesor, daftar tersebut mengungkap RAM 6 GB, yang tampaknya menjadi titik awal yang wajar untuk ponsel kelas menengah pada tahun 2024. Sisi perangkat lunak mungkin menjadi peningkatan terbesar.
Galaxy A26 sudah tercantum dengan Android 15 di Geekbench. Generasi pendahulu yaitu Galaxy A25 debut pertama kali pada Desember 2023. Apabila memperhatikan siklus tahunan, Samsung Galaxy A26 5G diharapkan hadir pada kuartal keempat 2024.
Baik Samsung Galaxy A26 dan Galaxy A36 diprediksi membawa layar punch-hole. Ini cukup berbeda dibanding Galaxy A25 yang masih mempunyai desain poni waterdrop.
Baca Juga: Menanti Redmi Note 14 Series di Indonesia, Bakal Dongkrak Penjualan Lagi?