Menkominfo Yakin Google Mau Investasi Pusat Data di Indonesia

Dicky Prastya Suara.Com
Rabu, 09 Oktober 2024 | 18:08 WIB
Menkominfo Yakin Google Mau Investasi Pusat Data di Indonesia
Menkominfo Budi Arie Setiadi saat ditemui di Jatinegara, Jakarta, Rabu ( 9/10/2024). [Suara.com/Dicky Prastya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengklaim kalau banyak perusahaan teknologi global tertarik untuk investasi pusat data di Indonesia, tak terkecuali Google.

"Semua juga tertarik investasi di Indonesia. Tinggal bagaimana pemerintah menyiapkan iklim regulasi yang bersahabat bagi investasi di sektor digita, khususnya di industri data center," kata Budi Arie saat menjawab pertanyaan jurnalis soal rumor Google investasi data center ke Indonesia, Kamis (9/10/2024).

Menkominfo menyebut kalau saat ini Pemerintah dan Google masih terus berdiskusi soal investasi pusat data di Indonesia. Ia mengharapkan kalau perusahaan asal Amerika Serikat itu mau menanamkan modalnya karena berkaitan dengan isu kedaulatan.

"Nanti kita lagi bicara, sebentar lagi. Kita akan bicara terus. Semua kita berharap isu data sovereignty ini bisa jadi perhatian kita bersama, supaya semua platform sebaiknya menyimpan data yang menyangkut data di Indonesia ini," papar dia.

Baca Juga: Kominfo Umumkan Blokir Aplikasi Temu, Tapi Masih Ada di Play Store dan App Store

Budi Arie meyakini kalau banyak perusahaan asing yang mau investasi pusat data di Indonesia. Ia beralasan, Indonesia memiliki banyak sumber daya yang jauh lebih kompetitif ketimbang negara lain.

"Tertarik dong. Data center ini rumusnya pasti listrik, air. Listrik kan yang penting harus ada pengadaan listrik, dan harga listrik kita saya pikir bisa kompetitif dibanding negara-negara lain karena kita punya prime resource-nya," beber dia.

Ia pun percaya diri kalau Indonesia sudah siap sebagai negara yang ramah terhadap investasi, khususnya di data center.

"Siap dong. Indonesia ini kan negara yang paling siap," klaim Budi Arie.
 
"Ya saya pikir 70-80 persen," pungkasnya.

Baca Juga: Menkominfo Pede Indonesia Mampu Saingi Singapura-Malaysia Kuasai Pasar Data Center

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI