Blunder Fatal Oppo: Bandingkan Reno 12 Pro dengan Samsung, Hasilnya Fatal

Rabu, 09 Oktober 2024 | 12:50 WIB
Blunder Fatal Oppo: Bandingkan Reno 12 Pro dengan Samsung, Hasilnya Fatal
Oppo Reno 12 5G dan Oppo Reno 12 Pro 5G. [Suara.com/Dicky Prastya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Oppo memperkenalkan seri Reno 12 di pasar Indonesia pada Agustus 2024 yang mencakup dua model, yaitu Oppo Reno 12 dan Oppo Reno 12 Pro. Namun, baru-baru ini salah satu petinggi Oppo Indonesia memberikan tanggapan atas ulasan yang dilakukan oleh salah satu YouTuber teknologi di Indonesia, David GadgetIn.

Sebagaimana yang diketahui, David sendiri sering memberikan review setelah menggunakan berbagai macam teknologi dan gadget. Melalui ulasannya untuk Oppo Reno 12 Pro, David menilai bahwa Oppo kurang sesuai dalam penggunaan chipset untuk perangkat tersebut.

Oppo Reno 12 Pro sendiri menggunakan chipset Dimensity 7300 yang debut pada Mei 2024.

"Saya juga hela napas doang sama kebiasaan Oppo yang ngasih chipset yang kurang sesuai sama harganya," ucap David dalam cuplikan video tersebut.

Baca Juga: Gokil! HP Murah Samsung Galaxy A16 5G Dapat Update 6 Tahun

Ulasan tersebut kemudian ditanggapi oleh Chief Marketing Officer (CMO) Indonesia, Patrick Owen, melalui video yang tayang di kanal YouTube Oppo Indonesia pada 8 Oktober 2024. Video tersebut kemudian diunggah ulang di akun Instagram Oppo Indonesia.

Dalam tanggapannya, pihak Oppo Indonesia menyebutkan keunggulan chipset yang digunakan oleh Oppo Reno 12 Pro.

"Masa sih sampai hela napas? Tapi kami sangat mengapresiasi feedbacknya, tetapi saya juga mau sedikit berbagi informasi mengenai chipset yang ada pada Reno 12 Pro 5G yaitu MediaTek Dimensity 7300. Kenapa kita pilih chipset ini? Kalau dibanding dengan kompetitor, chipset kami menawarkan performa yang lebih seimbang antara daya dan efisiensi dan tidak cepat panas seperti chipset Exynos 2200," ucap Patrick Owen.

Tanggapan tersebut rupanya mendapatkan reaksi negatif dari warganet, terlebih karena Oppo Indonesia menyenggol Samsung. Sebagaimana diketahui, chip Exynos 2200 diproduksi oleh Samsung.

Hal tersebut disampaikan oleh akun X @sondesix yang mengunggah ulang video tanggapan dari Oppo Indonesia.

Baca Juga: Samsung Galaxy S25 dan S25+ Diprediksi Gunakan MediaTek Dimensity 9400

"Dear smartphone brands, kalau ada opini dan kritik dari temen-temen reviewer dan media, diterima aja dan tampung untuk dibenerin di generasi selanjutnya. Jangan defensif, apalagi sampai bandingin sama hape flagship yang umurnya udah hampir 3 tahun (walaupun sebenernya malah lebih worth it dari Reno 12 Pro)," cuit pemilik akun tersebut.

Warganet juga menambahkan bahwa sikap tersebut dikhawatirkan akan membuat nama merek menjadi dipandang sebelah mata.

"Mereka reviewer, bukan bagian dari tim marketing kalian. Emang udah tugas mereka untuk kasih tau kelebihan dan kekurangan dari produk-produk yang mereka review. Bikin video kayak gini bikin image brand kalian jadi jelek lho. Ntar kalau dikira anti kritik kan susah untuk benerin imagenya. Kenapa nggak dihighlight aja kelebihan hapenya, kayak desiannya yang bagus misalnya. Cara marketing kayak gini nggak pas untuk brand kalian yang imagenya udah termasuk premium," tambah pemilik akun.

Unggahan yang telah disukai sebanyak lebih dari 2.000 kali oleh sesama pengguna X itu pun menuai beragam kometar.

"Dikritik mending diem sih eh ini blunder wkwk, mana nyenggol Samsung model 3 tahun lalu? Wkwk. Minimal S24 FE lah yang terbaru, mana design tuh HP kayak HP LG 4 tahun lalu dan juga nyindir Samsung, disindir dukungan update nangis wkwk," komentar @has**__****

"Nyenggol David, reviewer gadget dengan track record jujur dan subs terbanyak di Indo. SoC Exynos yang disebutkan itu umurnya udah 2 tahun lebih. Log Apple kelihatan, nyenggol Samsung. Padahal kalau mau pembelaan tinggal bilang aja selain chipset si HP itu punya kelebihan lain apa," tambah @bcs*******

"Mungkin niatnya mau riding the wave, tapi caranya malah milih yang sok asik," timpal @joa******

"Seorang yang ngomong atas nama perusahaan brand gadget (apalagi petingginya) malah tampil dengan logo brand lain aja udah dapat nilai minus sih. Biar kelihatan berkelas dengan nampilin apel kroak gitu? Salah! Nggak pede nampilin produk sendiri @oppoindonesia? Punya produk tablet kan?" sahut @wib*****

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI