Suara.com - Diklaim membawa peningkatan yang lebih baik daripada MIUI, beberapa pengguna justru mengeluh mengenai performa HyperOS yang kerap membuat HP Android lelet. Menangani hal ini, kamu perlu mematikan fitur penting di Xiaomi, Redmi dan POCO.
Keluhan mengenai penggunaan HyperOS yang membuat HP Android menjadi lemot ini datang setelah sistem operasi anyar tersebut dirilis secara resmi. Tidak hanya mempengaruhi HP yang menjadi lelet, sistem operasi ini juga membuat baterai menjadi lebih boros.
Sebagai informasi, Xiaomi merilis HyperOS sebagai pengganti MIUI yang selama ini digunakan di deretan perangkat andalannya tersebut. Sayangnya, update ini justru membuat banyak pengguna mengeluh mengenai penggunaannya.
Penyebab HyperOS yang membuat HP Android menjadi lelet ini dicurigai karena fitur MIUI System Ads atau MSA yang secara otomatis muncul di HP Android sejak awal digunakan.
Baca Juga: 3 Cara Scan Dokumen Jadi PDF Pakai HP dengan Mudah dan Praktis!
Fitur tersebut berguna untuk memunculkan iklan di user-interface Xiaomi, Redmi dan POCO. Karena tugas yang berat ini, fitur tersebut mempengaruhi kinerja HP Android yang justru makin lelet. Agar fitur ini bisa dimatikan dan HP menjadi kencang, ikuti deretan cara ini.
Cara menonaktifkan fitur MIUI System Ads
- Buka 'Settings' di HP Xiaomi, Redmi dan POCO
- Masuk ke menu 'Fingerprints, face data, and screen lock'
- Buka opsi 'Authorization & Revocation'
- Lalu temukan MIUI System Ads atau msa
- Matikan pilihan msa di menu tersebut
- Konfirmasi pilihan yang muncul
- MIUI System Ads akan otomatis mati
- Restart HP Xiaomi agar pengaturan baru ini bisa otomatis aktif
Menangani masalah yang membuat banyak pengguna mengeluh, itu tadi cara menonaktifkan fitur MIUI System Ads di HyperOS untuk membuat perangkat tersebut bekerja lebih kecang.