Jelang Pilkada 2024, Kominfo Bikin Satgas Bareng Platform Media Sosial

Dicky Prastya Suara.Com
Jum'at, 04 Oktober 2024 | 22:07 WIB
Jelang Pilkada 2024, Kominfo Bikin Satgas Bareng Platform Media Sosial
Menkominfo Budi Arie Setiadi saat ditemui di Kawasan BSD, Tangerang Selatan, Selasa (17/9/2024). [Suara.com/Dicky Prastya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan para platform media sosial untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) demi melakukan moderasi terhadap penyebaran konten hoaks terkait Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi mengatakan, Satgas Bersama ini akan melakukan penanganan secara cepat terhadap konten negatif selama masa kampanye Pilkada Serentak 2024.

"Platform sama Kominfo membentuk satgas bersama, jadi cepat penanganannya. Jadi kita selama 55 hari ini kita patroli bersama," ungkap dia, dikutip dari siaran pers Kominfo, Jumat (4/10/2024).

Menkominfo menyatakan, saat ini penyebaran konten hoaks Pilkada 2024 memang relatif rendah. Namun pembentukan Satgas Bersama tetap dilakukan demi mencegah hal tersebut.

Baca Juga: 10 Tahun Jokowi, Perpres Publisher Rights Lahir demi Jaga Industri Pers

"Terjadi penurunan yang signifikan untuk tahun 2024 ini, baru ditemukan enam hoaks terkait Pilkada, dan diharapkan tidak mengalami peningkatan yang signifikan hingga pelaksanaan Pilkada," imbuhnya.

Lebih lanjut Budi Arie meminta semua kandidat dan tim pemenangan dalam Pilkada Serentak 2024 untuk menjaga ruang digital.

“Saya minta melakukan  kampanye dengan cara-cara yang baik dan tidak menyebarkan hoaks,” ajak dia.

Menkominfo turut mengajak semua pihak untuk menciptakan suasana Pilkada yang damai dan edukatif bagi masyarakat.

"Kita sama-sama menjaga agar Pilkada Serentak 2024 ini bisa berjalan baik dan kita mohon bantuan dari teman-teman media, juga platform, untuk sama-sama kita jaga ruang kita lebih bijaksana, lebih teduh, lebih damai, dan lebih edukatif buat masyarakat," pungkasnya.

Baca Juga: Ancam Tutup X Demi Hindari Pornografi, Jejak Digital Budi Arie Dikuliti: Jangan Munafik!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI