Review Game Tiny Coffee Shop Story: Jadi Barista dan Coba Buat Berbagai Menu Kopi

Selasa, 17 September 2024 | 16:00 WIB
Review Game Tiny Coffee Shop Story: Jadi Barista dan Coba Buat Berbagai Menu Kopi
Review game Tiny Coffee Shop Story. (Google Play Store)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu game yang sedang banyak dibicarakan di X adalah Tiny Coffee Shop Story. Membuat kamu merasakan pengalaman menjadi seorang barista dan menyediakan banyak menu kopi, simak ulasan kami mengenai review game Tiny Coffee Shop Story.

Akun menfess @tanyakanrl mengunggah sebuah cuitan mengenai game Tiny Coffee Shop Story yang membuat kamu merasa menjadi seorang barista. Game ini kemudian menjadi viral hingga banyak dimainkan oleh pengguna X.

"Seru banget game-nya jadi berasa kaya barista beneran spal spil game seru versi kalian" cuit akun tersebut.

Tiny Coffee Shop Story merupakan game mobile garapan Mincho Games yang tersedia di Google Play Store dan App Store. Laman Google Play Store menyebut bahwa game ini sudah diunduh lebih dari 100 ribu kali.

Baca Juga: Review Honor of Kings: Kuda Hitam Pesaing Mobile Legends

Di perpustakaan aplikasi Android ini, Tiny Coffee Shop Story mendapat rating 4,7 dengan total lebih dari 800 review dari pengguna-pengguna yang memainkan game tersebut. Seru untuk dicoba, berikut review game Tiny Coffee Shop Story.

1. Gameplay

Review game Tiny Coffee Shop Story. (Google Play Store)
Review game Tiny Coffee Shop Story. (Google Play Store)

Layaknya game ringan lainnya, Tiny Coffee Shop Story membawa gameplay yang mudah sehingga cocok dimainkan dalam waktu senggang. Game ini membuat kamu merasakan sensasi menjadi seorang barista sekaligus pemilik coffee shop.

Tiny Coffee Shop Story berisi sejumlah level dengan tingkat kesulitan yang beragam. Di level awal, kamu akan menemukan kondisi coffee shop yang masih belum banyak dekorasi serta menu kopi. Setiap harinya kamu akan bertemu dengan tamu coffee shop yang beragam dengan berbagai menu kesukaan.

Kamu akan diberi panduan mengenai resep kopi sebelum menyajikannya ke pelanggan. Karena game ringan, player biasanya dipaksa untuk menghapal resep kopi tersebut. Tenang saja, player masih diberi kesempatan untuk mengintip deretan resep menu kopi di meja barista.

Baca Juga: Siapa Cherry Lai? Istri CEO Brandoville Studios yang Diduga Siksa Karyawan

Setiap levelnya, kamu perlu untuk menyelesaikan beberapa task untuk mendapat rewards. Selain itu, player perlu meningkatkan dekorasi cafe dan bahan baku kopi agar bisa menyajikan lebih banyak menu nantinya.

Tiny Coffee Shop Story tidak menantang untuk beberapa orang yang terbiasa dengan tipe game strategi. Namun, kamu perlu sangat mengupayakan banyak hal agar coffee shop tersebut meraih keuntungan dan bukan kerugian nantinya.

2. Ada total 30 menu dengan racikan berbeda

Secara khusus, Mincho Games menyediakan total 30 menu kopi yang akan meningkat seiring dengan level yang diraih. Di level awal, tersedia 3 jenis menu yaitu espresso, ice americano dan hot americano.

Kehadiran deretan menu kopi ini membuat player serasa memiliki coffee shop pribadi di ruang nyata. Game ini semakin terasa nyata karena kamu bisa memiliki karyawan yang bertugas membersihkan dan mencuci gelas kopi.

Menariknya, player juga bisa mengatur desain coffee shop sesuai dengan keinginan masing-masing. Setiap levelnya, akan banyak desain floor, wall dan dekorasi yang bisa dicoba. Coffee shop yang semakin ditata ini mempengaruhi kesan pelanggan nantinya.

3. Kelebihan Tiny Coffee Shop Story

Review game Tiny Coffee Shop Story. (Google Play Store)
Review game Tiny Coffee Shop Story. (Google Play Store)

Berbeda dari game simulasi lainnya, Tiny Coffee Shop Story menawarkan gameplay yang mudah dan santai sehingga cocok dimainkan dalam berbagai kondisi.

Secara ukuran, game ini memang termasuk kecil yaitu 83,69 MB saja. Ketika dimainkan hingga level 79, Tiny Coffee Shop Story sudah memakan kapasitas data sebesar 146 MB serta penyimpanan sebanyak 275 MB.

Meskipun begitu, game ini tetap berfungsi dengan lancar di Realme 7 Pro tanpa mengganggu penggunaan aplikasi lainnya di perangkat tersebut.

4. Kekurangan Tiny Coffee Shop Story

Berbeda dari game simulasi lainnya yang mengunggulkan grafis, Tiny Coffee Shop Story termasuk memiliki grafis yang rendah dibandingkan dengan lainnya. Grafis rendah ini membuat tampilan game tersebut nampak pecah-pecah dan tidak mulus.

Selain itu, ketika dimainkan dalam waktu yang lama dan menyentuh level tinggi, kamu akan mudah merasa bosan karena kurangnya tantangan di setiap level yang kian meningkat.

5. Kesimpulan

Untuk mengisi waktu luang, Tiny Coffee Shop Story bisa menjadi game yang cocok untuk kamu mainkan. Namun, untuk kamu yang suka dengan game grafis tinggi, maka game ini tidak cocok untuk dimainkan.

Di sisi lain, game ini membuatmu menjadi cepat bosan karena tantangan yang tidak kian meningkat. Dibandingkan dengan game simulasi lainnya, Tiny Coffee Shop Story masih tertinggal dan tidak mampu menyaingi secara gameplay maupun tampilan.

Itu tadi review game Tiny Coffee Shop Story yang saat ini sedang ramai dibicarakan di X. Tertarik untuk memainkan game simulasi ini?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI