Suara.com - Kepemilikan akun Kaskus Fufufafa hingga kini masih menjadi tanda tanya besar, meskipun sejumlah warganet yakin dengan bukti yang beredar bahwa akun tersebut milik Gibran Rakabuming.
Baru-baru ini, seorang warganet menyebut jika postingan Fufufafa di Kaskus menggunakan Wayback Machine. Hal tersebut dicuitkan oleh pemilik akun X @rasjawa yang menanyakan kepada Andrew Darwis.
"Om @adarwis, benerkah isu baru ini, akun Fufufafa baru dibuat dalam bulan-bulan akhir ini dan pake tools Wayback Machine? Dan merubah tanggal di level database langsung?" tulisnya pada Selasa (10/9/2024).
Namun, cuitan tersebut langsung diserang oleh pengguna X lainnya dan menjelaskan cara kerja Wayback Machine.
![Cuitan Wayback Machine. [X/rasjawa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/11/62034-cuitan-wayback-machine.jpg)
Salah satunya dijelaskan oleh akun X @liberocks. Pemilik akun menyebut jika istilah Wayback Machine menimbulkan kesalahpahaman.
"Kayaknya cara kerja Wayback Machine (WM) ini perlu dijelasin deh supaya nggak ada pemahaman yang salah sehingga mengaburkan esensi yang sesungguhnya. WM hanya mengarsipkan laman yang dapat diakses publik. Itupun hanya apabila robots.txt dari laman tersebut memperbolehkan proses crawling," cuitnya.
Lebih lanjut, jumlah laman di internet yang berjumlah jutaan bahkan miliaran membuat pengarsipan secara lengkap tidak memungkinkan. Dengan kata lain, akan selalu ada kemungkinan laman web terlewat dari proses pengarsipan.
Pemilik akun juga menjelaskan bahwa Wayback Machine bukanlah alat untuk eksploit vulnerability situs web. Wayback Machine hanya web yang menyimpan snapshot situs dari waktu ke waktu.
"Database aplikasi web kebanyakan bersifat privat yang hanya bisa diakses melalu internal network. Sekalipun dapat diakses dari luar, pasti akan diproteksi dengan password yang susah ditembus. Mengingat ini perusahaan sekelas Kaskus yang diakuisisi oleh Blibli, hal ini sangat tidak mungkin terjadi. Jika dianalogikan, WM mirip Wikipedia. WM juga mengikutsertakan partisipasi publik. Jika mereka menyadari ada situs yang terlewat dari pengarsipan dan ada traction dari publik, tentu situs itu akan masuk ke radar WM," tambahnya.
![Cuitan Wayback Machine. [X/liberocks]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/11/30087-cuitan-wayback-machine.jpg)
Pada akhir cuitannya, pemilik akun menyebut jika Wayback Machine tidak bisa memanipulasi data di situs web.