Suara.com - Selain memperkenalkan iPhone 16, Apple secara resmi meluncurkan sistem kecerdasan buatan terbarunya, Apple Intelligence, yang dijadwalkan mulai aktif pada pembaruan iOS 18.1, iPadOS 18.1, dan macOS Sequoia 15.1.
Sistem ini dirancang untuk menyederhanakan tugas-tugas sehari-hari pengguna dengan menggabungkan model generatif dan konteks personal tanpa mengorbankan privasi dan keamanan.
Berbeda dengan inovasi lainnya, Apple Intelligence hadir dengan berbagai fitur personalisasi tinggi yang memanfaatkan kemampuan Apple Silicon untuk mempercepat pekerjaan rutin.
Misalnya, fitur Alat Menulis memungkinkan pengguna mengoreksi, meringkas, atau menulis ulang teks dalam berbagai aplikasi seperti Mail dan Catatan.
Baca Juga: Lebih Tipis dan Ringan, Apple Watch Series 10 Dijual Mulai Rp 6 Jutaan!
Selain itu, di aplikasi Foto, pengguna kini dapat membuat video dari deskripsi teks serta mencari momen spesifik dalam video hanya dengan menggunakan bahasa alami.
Fitur unggulan lainnya adalah Alat Bersihkan, yang memungkinkan penghapusan objek di latar belakang foto secara otomatis tanpa mengubah subjek utama.
Di aplikasi Catatan dan Telepon, pengguna dapat merekam, meringkas, dan menyalin panggilan telepon, dengan ringkasan otomatis dari poin-poin penting setelah panggilan berakhir.
Siri juga mengalami peningkatan besar berkat integrasi Apple Intelligence. Siri kini lebih responsif dan natural, mampu menangani perintah yang kompleks serta mendukung perpindahan mulus antara input teks dan suara.
Siri bahkan dapat memberikan jawaban lebih kaya mengenai pengaturan dan fitur perangkat Apple.
Baca Juga: Kelebihan Chipset A18 dan A18 Pro di iPhone 16 Series, Janjikan Performa Superior dengan AI Cerdas!
Inovasi Apple Intelligence diharapkan membawa pengalaman penggunaan perangkat Apple yang lebih efisien dan menyeluruh, sekaligus mempertahankan reputasi Apple dalam menjaga privasi pengguna.