Meski jumlah subscriber lebih kecil, namun kanal YouTube Prabowo Subianto mempunyai engagement (keterlibatan) dan pertumbuhan pemirsa yang bagus.
Statistik menunjukkan bahwa kanal YouTube Prabowo memiliki pertumbuhan view mencapai empat kali lipat dalam 30 hari terakhir.
Tim Anies telah mengunggah lebih dari 2 ribu video pada kanal YouTube. Sepuluh video terakhir mempunyai potensi penghasilan berkisar 70 dolar hingga 1180 dolar AS (Rp 1,1 juta hingga Rp 18,3 juta).

Berdasarkan perhitungan Mighty Network, kanal YouTube dengan 1 juta subscriber berpotensi menghasilkan 14 ribu hingga 54 ribu dolar AS (Rp 217 juta hingga Rp 840 juta) per bulan di Amerika Serikat. Potensi penghasilan mencapai 440 ribu dolar AS atau Rp 6,8 miliar per tahun.
Pantauan dari Social Blade, potensi penghasilan kanal YouTube Prabowo Subianto per bulan adalah 537 dolar AS hingga 8.600 dolar AS (Rp 8,3 juta hingga Rp 134 juta).
Potensi penghasilan maksimal per tahun adalah 103 ribu dolar AS (1,6 miliar). Perkiraan potensi pendapatan maksimum YouTube Anies Baswedan dan Prabowo Subianto terpaut sangat jauh (Rp 6,8 miliar vs Rp 1,6 miliar).
Meski kalah terkait potensi penghasilan di YouTube, namun Prabowo Subianto menang telak di Instagram. Jumlah follower Instagram Prabowo hampir dua kali lipat lebih banyak dibanding pengikut Anies (12,9 juta vs 7 juta).