Imbas Serangan Hacker, Proyek Pusat Data Nasional Rp 2,7 T Baru Beroperasi Tahun Depan

Dicky Prastya Suara.Com
Jum'at, 09 Agustus 2024 | 19:24 WIB
Imbas Serangan Hacker, Proyek Pusat Data Nasional Rp 2,7 T Baru Beroperasi Tahun Depan
Proyek Pusat Data Nasional (PDN) pertama di Indonesia yang dibangun di Cikarang, Jawa Barat, Selasa (6/2/2024). [Suara.com/Dicky Prastya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkap perkembangan terbaru soal proyek Pusat Data Nasional (PDN) Cikarang senilai 164 juta Euro atau Rp 2,7 triliun usai serangan ransomware dari hacker beberapa waktu lalu.

Diketahui serangan ransomware Brain Chiper ini menargetkan Pusat Data Nasional Sementara 2 yang ada di Surabaya. Meskipun tidak menyerang PDN Cikarang, Kominfo sepertinya banyak evaluasi soal efek tersebut.

"Harus diakui bahwa insiden PDNS itu mempengaruhi bagaimana kami memperbaiki proses pengembangan dan sebagainya," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen APTIKA) Kemenkominfo, Hokky Situngkir saat konferensi pers di Kantor Kominfo, Jakarta, Jumat (9/8/2024).

Kendati begitu, Hokky menyebut nasib PDN Cikarang tetap tidak berhenti. Sebab proyek tersebut sudah berjalan 70 persen dari sisi infrastruktur dan 80 persen di unsur desain.

Baca Juga: 8,5 Juta Kelas Menengah Turun Kasta, Akibat Judi Online?

Hanya saja Hokky mengakui kalau peremian proyek kemungkinan diundur dari rencana awal, dari yang sebelumnya Agustus 2024 menjadi awal tahun 2025.

"Yang jelas kami mungkin akan bisa aktif mungkin tahun depan awal. Tapi secara umum infrastruktur, desain, itu sudah naik (prosesnya) beberapa persen, dan kita evaluasi terus menerus security, backup, rancangannya, itu saat ini mungkin yang bisa kami sampaikan," tandasnya.

Sebelumnya Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kemenkominfo Usman Kansong mengatakan, pembangunan PDN senilai 164 Euro atau Rp 2,9 triliun itu tetap berjalan.

Bahkan, peresmian PDN pertama milik Pemerintah RI ini tetap dilakukan sesuai rencana, yakni pada 17 Agustus 2024.

"Tetap jalan, ini kan yang sudah kami lakukan sebelumnya. Mau ada kasus ini (serangan ransomware ke PDNS 2) kami kan tetap jalan. Itu kan rencana kami (17 Agustus 2024) diresmikan. Tetapi itu diresmikan fisiknya," katanya saat ditemui di Kantor Kominfo, Jumat (26/7/2024).

Baca Juga: Amankan HP Xiaomi Anda dari Hacker! 5 Cara Mudah yang Wajib Dicoba

Namun Usman mengakui kalau PDN Cikarang tak langsung beroperasi meski sudah diresmikan 17 Agustus 2024. Mereka masih menyiapkan sistem pendukung operasional fasilitas tersebut.

"Kemudian yang harus kami siapkan itu jeroannya, sistemnya. Dalamnya itu harus kita siapkan mudah-mudahan paling lambat awal tahun depan itu sudah bisa beres dan beroperasi. Jadi yang dimaksud Agustus itu (peresmian) fisik bangunannya," imbuh dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI