Suara.com - Infus atau terapi intravena adalah tindakan pemasukan suatu cairan atau obat ke dalam tubuh melalui rute intravena dengan laju konstan selama periode waktu tertentu.
Infus ini biasanya akan dilakukan untuk seorang pasien yang membutuhkan obat sangat cepat atau membutuhkan pemberian obat secara pelan, tetapi terus-menerus.
Infus akan dilakukan dengan cara memasukkan sebuah jarum kecil ke aliran pembuluh darah. Biasanya, jarum akan ditanam di dekat siku-siku, pergelangan tangan, atau di bagian punggung tangan pasien.
Selain di bagian tangan, infus juga bisa dipasang di bagian kaki. Kecepatan pasien dalam menyerap cairan infus akan tergantung pada keadaan tubuh pasien dan penyakit yang diderita.
Baca Juga: Konsep Dasar Besaran Turunan Dalam Fisika Dan Contohnya
Sebelum memberikan infus kepada pasien, tentunya perawat harus menghitungnya terlebih dahulu agar sesuai dosis.
Itulah mengapa, mengetahui rumus tetesan infus sangatlah penting. Rumus ini salah satunya akan dipengaruhi faktor tetes makro dan mikro.
Rumus Tetesan Infus
Mengutip situs repository Institut Teknologi Telkom Purwokerto, berikut ini adalah rumus tetesan infus yang perlu diperhatikan:
Jumlah tetesan per menit (Tpm) = (V x FT) : (t x 60 menit)
Baca Juga: Rumus Energi Potensial: Simpanan Energi yang Tersembunyi
Lama pemberian infus (t) = (V x FT) : (Tpm x 60 menit)
Keterangan:
Tpm = tetesan per menit
t = lama pemberian infus (jam)
V = kebutuhan cairan (ml)
FT = faktor tetes atau jumlah tetes per 1 ml
Berdasarkan rumus di atas, perlu dipahami apa itu faktor tetes. Faktor tetes adalah jumlah tetesan infus per 1 ml, di mana faktor tetes ini dibedakan menjadi dua jenis yaitu makro dan mikro.
Tetes makro atau macro drip biasanya digunakan untuk pasien dewasa, sedangkan tetes mikro atau micro drip biasa digunakan untuk anak dengan berat badan di bawah 7 kg.
Sebagai tambahan informasi, untuk mempelajari cara menghitung tetesan infus ini, Anda perlu menyiapkan peralatan dasar seperti jarum dan alat suntik untuk mengeluarkan obat atau cairan dari botol.
Selain itu, flush juga sangat dibutuhkan untuk mendorong obat ke dalam tubing intravena atau kantong cairan.
Bagaimana, sekarang sudah tahu rumus tetesan infus, bukan? Semoga informasi di atas bermanfaat.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama