Suara.com - Para Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mulai ancang-ancang pindah kantor ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam waktu dekat.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, Usman Kansong menyebut kalau pihaknya sudah mengantongi jadwal pindah kantor ke IKN. Hanya saja jadwal itu masih bersifat tentatif.
"Terkait dengan IKN, sebetulnya kepindahan para ASN ke sana sudah ada jadwalnya, sudah ada ketentuan. Tapi memang jadwal itu bisa berubah-ubah sesuai dengan kondisi," kata Usman saat acara Ngopi Bareng Kominfo di Jakarta, Jumat (26/7/2024).
"Jadi kami ikuti saja jadwal itu. Kalau jadwalnya tetap kami akan ikuti," lanjut dia.
Baca Juga: Bertabur Bintang, Ini Deretan Pejabat yang Hadir di Pernikahan Aaliyah dan Thariq
Usman menyebut kalau dirinya bakal pindah awal September 2024. Sedangkan Direktorat Jenderal lainnya yang pertama pindah ke IKN adalah Dirjen Pengendalian Pos dan Informatika (PPI).
"Kalau saya sendiri di jadwal awal September. Di Kominfo yang lebih dulu Dirjen PPI, kedua Dirjen IKP," ucapnya.
Kendati begitu Usman tak menampik kalau ASN Kominfo yang pindah kantor ke IKN bisa berubah lagi. Jadi ada kemungkinan kalau mereka bisa pindah lebih lama atau tetap sesuai jadwal.
"Kominfo ikut saja. Sudah ada jadwal-jadwal, nama-namanya, jumlahnya berapa, Dirjen berapa, kami ikut saja," jelas dia.
Sebelumnya Sekretariat Presiden sudah memulai untuk mengisi furnitur dan peralatan kantor untuk mempersiapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga: Atta Halilintar dan Aurel Diajak Jokowi ke IKN, Ada Nagita Slavina cs
"Sedang berjalan, kantor presiden kita persiapkan kursi-kursi yang dibutuhkan. Saya selaku Kasetpres bersama rekan-rekan pejabat Sekretariat Presiden mulai hari ini terus tanggal 25 (Juli) mengisi terus kebutuhan furnitur yang memang harus disiapkan untuk Bapak Presiden," kata Kepala Setpres RI Heru Budi Hartono saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, sebagaimana dilansir Antara, Rabu (24/7/2024).
Heru menjelaskan, Presiden Jokowi mulai berkantor di IKN pada akhir Juli 2024 dimulai dengan meresmikan dan meninjau jalan tol pada 28 Juli 2024.
Sekretariat Presiden bersama Kementerian PUPR pun terus mempersiapkan segala kebutuhan Presiden untuk berkantor di IKN.
Heru menjelaskan beberapa furnitur dilakukan melalui pengadaan, seperti meja, lampu, kursi dan peralatan kantor. Namun demikian, pengadaan tersebut belum selesai.
Oleh karenanya, sejumlah furnitur dipersiapkan dengan membawa yang sudah ada di Istana Kepresidenan Jakarta.