Infografis
Suara.com - Cryptarithm adalah salah satu jenis teka-teki matematika yang menggunakan huruf-huruf sebagai pengganti angka. Memecahkan soal cryptarithm bisa menjadi tantangan yang seru dan mendebarkan.
Cryptarithm atau yang juga sering disebut sebagai alfametika, adalah teka-teki yang mengharuskan Anda untuk menuliskan ekspresi aritmatika yang angka-angkanya telah diganti dengan huruf, yang masing-masing angkanya adalah huruf yang berbeda.
Tugas Anda adalah "memecahkan kode" untuk mencari tahu angka yang diwakili oleh setiap huruf. Mari kita kupas dua contoh soal cryptarithm yang menarik dengan detail dan solusinya.
Sebelum memecahkan soal cryptarithm, kamu harus tahu dulu aturan soal alphametics ya. Simak yuk!
- Angka yang identik diganti dengan huruf yang sama. Angka yang berbeda diganti dengan huruf yang berbeda.
- Setelah mengganti semua huruf dengan angka, ekspresi aritmatika yang dihasilkan harus benar secara matematika.
- Angka tidak dapat dimulai dengan 0. Misalnya, angka 0900 adalah ilegal.
- Setiap masalah harus mempunyai tepat satu solusi, kecuali dinyatakan lain.
- Soal-soal akan menggunakan basis 10 kecuali dinyatakan lain. Ini berarti bahwa huruf-huruf tersebut menggantikan sebagian atau semua dari 10 digit – 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9.
Soal Cryptarithm: II + II = HIU
Langkah pertama dalam memecahkan soal cryptarithm ini adalah dengan mengidentifikasi bahwa terdapat penjumlahan dua bilangan dua digit yang menghasilkan angka ratusan. Berdasarkan aturan sederhana:
"Penjumlahan antara dua bilangan dua digit hasilnya tidak mungkin lebih dari 200."
Jadi, huruf "H" pasti bernilai 1. Selanjutnya, kita dapat melakukan trial and error. Karena huruf dalam penjumlahan ini sama, untuk mendapatkan hasil ratusan, setiap angka harus di atas 5. Berikut adalah kemungkinan yang mungkin:
55 + 55 = 110
66 + 66 = 132
77 + 77 = 154
88 + 88 = 176
99 + 99 = 198
Baca Juga: Atasi Krisis Demografi, Jomblo di Korea Selatan Bakal Dapat Uang Asal Mau Pacaran
Dari kemungkinan di atas, yang menghasilkan operasi penjumlahan yang valid adalah 99 + 99 = 198. Jadi, kita bisa tahu angka-angka dari masing-masing variabelnya, yaitu II (99) + II (99) = HIU (198).
Soal Cryptarithm: AB + AB = BCC
Untuk soal ini, konsepnya mirip dengan soal pertama. Kita tahu bahwa B pasti bernilai 1. Dengan demikian, penjumlahan di digit paling kanan akan memberi kita nilai C:
B + B = C
1 + 1 = C
C = 2
Selanjutnya, untuk menemukan nilai A, kita lakukan substitusi:
A + A = 12
2A = 12
A = 6
Jadi, kita bisa tahu angka-angka dari masing-masing variabelnya, yaitu AB (61) + AB (61) = BCC (122).
