Suara.com - Berdasarkan laporan IDC secara global hingga Mei 2024, pada kuartal pertama (Q1) 2024, MediaTek mengalami peningkatan penggunaan jika dibandingkan Q4 2023, dengan jumlah dari 61 persen menjadi 64 persen.
Laporan itu juga mencatatkan jika Oppo merajai dari penggunaan prosesor MediaTek pada rangkaian smartphone-nya.
Tercatat pada Q1 2024, Oppo menduduki peringkat utama dengan menguasai pangsa pasar sebesar 20 persen.
Diikuti Samsung 17 persen dan Transsion, vivo, serta Xiaomi dengan jumlah sama sebesar 16 persen.
Baca Juga: MediaTek Kuasai Pasar Prosesor Smartphone Dunia selama Empat Tahun
Penggunaan prosesor MediaTek ini tidak lepas dari penetrasi ponsel 5G sendiri yang di Q1 2024 tercatatkan sebesar 72 persen.
Dari Oppo sendiri, penggunaan prosesor MediaTek tersemat pada beberapa ponsel flagship, seperti Oppo Find N3 Flip dan Oppo Reno 11 Pro.
Sementara di vivo, prosesor ini digunakan pada vivo X100 dan vivo V30 Pro.
Hp flagship lain yang juga menggunakan prosesor MediaTek adalah Poco X6 Pro dan Xiaomi 13T Pro.
MediaTek selama empat tahun berturut-turut mencatatkan sebagai vendor prosesor nomor satu di dunia sejak 2020.
Baca Juga: Dimensity 6300 Setara Snapdragon Berapa? Begini Tes Performa AnTuTu-nya
Tercatatkan sejak kuartal ketiga (Q3) 2020 hingga sekarang, MediaTek terus menduduki posisi pertama di pasar prosesor smartphone dunia.
Menguasai pasar hampir sebesar 64 persen dengan Asia Tenggara menjadi salah satu dari tiga pasar dengan Total Addressable Market (TAM) sebesar 50 persen pada ponsel pintar tahun lalu.
Tidak hanya itu, pada acara MediaTek Indonesia MediaTek mengumumkan bahwa mereka terus menduduki pertama di pasar prosesor smartphone dunia.
"Pencapaian ini mencerminkan teknologi inovatif MediaTek serta komitmen mereka terhadap kemitraan lokal yang kuat," ujar Vice President Corporate Marketing Mediatek, Finbarr Moynihan dalam Indonesia MediaTek Media Gathering 2024, Jakarta, Kamis (27/6/2024).