Infografis
Suara.com - Live streaming hingga aplikasi 'Cek Khodam' viral menjadi perbincangan netizen dalam beberapa hari terakhir. Seolah ikut tren, akun resmi BMKG turut mengunggah video prakiraan cuaca ala Cek Khodam.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkenal cukup serius dalam memberikan prakiraan cuaca hingga peringatan badai kepada masyarakat. Tak selalu seperti itu, akun Instagram resmi BMKG Juanda mengunggah konten 'Cek Khodam' yang membuat netizen tertawa sehingga viral.
BMKG Stasiun Meteorologi Juanda Sidoarjo membagikan postingan unik di Instagram pada Senin (24/06/2024) lalu. Caption pada postingan dibuat seperti prakiraan cuaca pada umumnya. BMKG saat itu memprakirakan deretan daerah yang berpotensi hujan di Jawa Timur pada pekan ini.
"Wilayah Jatim yang berpotensi hujan pada pekan ini: Kab. Probolinggo, Kab. Lumajang, Kab. Gresik, Kota Batu, Kab. Malang, Kab. Banyuwangi, Kab. Blitar, Kab. Pasuruan, Kab. Jember, Kab. Mojokerto, Kab. Jombang dan Kab. Kediri. Jadi gimana, udah bener gitu belum kak bawain prakicunya?" tulis akun Instagram @infobmkgjuanda.
Baca Juga: Peringatan BMKG, Cuaca Ekstrem Tetap Landa Indonesia Meski Masuk Musim Kemarau
Melalui postingan, salah satu pegawai BMKG membacakan komentar netizen yang bosan dengan konten prakiraan cuaca. "Bosen min, bawain prakiraan cuacanya gitu-gitu aja," tulis netizen.
Tak disangka, pegawai BMKG Juanda langsung membagikan prakiraan cuaca ala Cek Khodam. "Surabaya kosong, Sidoarjo kosong, Probolinggo ada, Lumajang elang petir, Madiun kosong, Pasuruan angin goyang," ucap pegawai BMKG.
Postingan video menggunakan latar belakang lukisan Nyi Roro Kidul beserta backsound bernuansa mistis. Cek Khodam ala BMKG itu langsung viral usai ditonton lebih dari 600 ribu kali dan mendapat 28 ribu tanda suka. Postingan viral tersebut mendapat beragam komentar dari netizen.
"Ini baru the real orang pintar (emoticon tertawa)," kata @yes**ahma_**kruf.
"Angin goyang maksudnya apa min? Hahaha," tanya @lu**af*hmi.
Baca Juga: BMKG Kirim Surat ke Jokowi, Peringatkan Potensi Kekeringan dan Karhutla
"Nyai, mohon hujannya diarahkan ke Kota Kediri. Tanaman saya butuh air nyai," canda @an**y**iretno.
"Mantap, sekarang BMKG kocak dan kreatif," pendapat @a**l**iman. Postingan viral 'Cek Khodam' ala BMKG bisa dilihat melalui LINK INI.
