Infografis
Suara.com - Pemilik X sekaligus CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk resmi mengumumkan kalau era Twitter sudah berakhir. Sebagai penggantinya, media sosial itu akan diberi nama X.
Diketahui Elon Musk resmi mengakuisisi Twitter Inc di akhir tahun 2022 lalu dengan nilai 44 miliar Dolar AS atau sekitar Rp 702 triliun.
Sejak saat itu Elon Musk pun merombak Twitter besar-besaran. Mereka mengubah logo burung biru ikonik dengan lambang huruf X berwarna putih dengan latar belakang hitam.
Selain itu nama perusahaan Twitter Inc juga diganti menjadi X Corp. Perubahan tersebut dinilai mencerminkan perubahan menuju estetika yang lebih ramping dan lebih berani.
Baca Juga: Datang ke Indonesia, Elon Musk Malah Tak Gunakan Tesla, Mobil Jepang Ini Jadi Tunggangannya
Sekarang situs Twitter.com juga sudah diganti menjadi X.com setelah dua tahun diakusisi. Hal ini menandakan selesainya proses transisi.
Kini Elon Musk tidak hanya berambisi untuk menjadikan X sebagai Twitter. Ia disebut ingin menjadikan platform lebih komprehensif dengan layanan yang lebih luas.
X pun berencana merilis fitur seperti pembayaran hingga email, sebagaimana dilansir dari Gizchina, Senin (20/5/2024).
Salah satu fitur menarik yang saat ini ditawarkan oleh X adalah Grok, chatbot bertenaga kecerdasan buatan (AI) yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Namun akses ke Grok dan fitur premium lainnya memerlukan biaya. Pengguna yang ingin memanfaatkan itu harus berlangganan layanan X Premium+.
Baca Juga: Elon Musk Resmikan Internet Starlink di Puskesmas Bali: Ini Juga Bisa untuk Pendidikan
