Infografis
Namun, Xiaomi memberikan banyak pilihan tema yang dapat pengguna pilih dan sesuaikan sesuka hati. Cukup telusuri banyak pilihan dan pilih tema yang pengguna suka. Sayangnya, beberapa di antaranya tidak gratis.
Setelah mengunduh tema, pengguna dapat memilih elemen antarmuka mana yang akan diterapkan. Pengguna dapat memilih untuk melakukannya dengan wallpaper, layar kunci, dan ikon.
![Sistem operasi terbaru Xiaomi, HyperOS, muncul di HP Poco X6 Pro 5G yang baru saja dipamerkan di Indonesia pada Jumat (26/1/2024). [Suara.com/Dicky Prastya]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/01/26/97178-ilustrasi-hyperos-xiaomi-di-hp-poco-x6-pro-5g.jpg)
Mengaktifkan laci aplikasi
Di MIUI 14, pengguna dapat memilih di antara tiga jenis layar beranda, yaitu klasik, dengan laci aplikasi (app drawer), dan ringan.
Layar beranda klasik adalah layar yang pengguna lihat jika pengguna memiliki ponsel Xiaomi. Sedangkan layar beranda dengan laci aplikasi memungkinkan pengguna menggeser ke atas untuk mengakses semua aplikasi yang terinstal.
Sementara itu, opsi ringan menampilkan ikon yang lebih besar dan lebih disarankan karena alasan aksesibilitas. Aplikasi yang ditampilkan di layar lebih sedikit, lebih mudah dibuka dengan ikon yang lebih besar, dan pengguna bisa membaca lebih baik dengan font yang lebih besar.
- Untuk menetapkannya, buka Settings.
- Pilih Home Screen.
- Tekan Home Screen lagi.
- Pilih opsi With App Drawer.
Tambahkan widget dan ikon folder raksasa
HyperOS menawarkan beberapa widget baru, salah satunya adalah App Vault yang menampilkan empat pintasan sistem secara bersamaan.
Pengguna juga dapat mengatur ukuran folder aplikasi di layar beranda HyperOS. Pengguna dapat memiliki folder "XXL" yang menarik secara visual.
Baca Juga: Waktu Peluncuran Xiaomi Mix Fold 4 dan Mix Flip Terungkap, Debut Sebentar Lagi
Untuk membuat folder aplikasi raksasa, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
