Menurut Alshad Ahmad, kecepatan internet itu termasuk tinggi mengingat jaringan seluler di tempat tersebut tergolong susah sinyal.
Apa Itu Starlink
Menurut situs resminya, Starlink adalah konstelasi satelit yang menggunakan low Earth orbit untuk memberikan internet broadband yang mampu mendukung jaringan internet di berbagai lokasi.
Dengan memanfaatkan satelit, Starlink memberikan internet berkecepatan tinggi dan latensi rendah kepada pengguna di seluruh dunia.
Kecepatan internet yang tinggi dan latensi rendah ini bisa didapatkan Starlink karena memakai satelit yang lebih dekat ke Bumi, yakni jarak 550 km.
Berbeda dengan satelit geostasioner lainnya, berada di jarak 35.786 km dari permukaan Bumi. Sehingga berdampak pada kecepatan dan latensi jaringannya.
Starlink Segera Masuk ke Indonesia
Saat ini Starlink belum secara resmi masuk Indonesia. Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi menegaskan satelit Starlink milik Elon Musk tersebut masih memerlukan uji coba sebelum resmi menjual produknya ke konsumen di Indonesia.
"Belum, kan uji coba dulu," kata Budi Arie saat ditemui di Tapos, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024).
Baca Juga: Alshad Ahmad Mulai Coba Starlink, Kominfo Pastikan Indihome CS Tak Kalah Saing
"Itu di IKN uji coba. Ya seminggu dua minggu lah, paling lama dua minggu," lanjutnya.