Kecanduan Game, Pastor Curi Uang Gereja Rp 600 Jutaan Buat Main Candy Crush

Dicky Prastya Suara.Com
Minggu, 05 Mei 2024 | 18:05 WIB
Kecanduan Game, Pastor Curi Uang Gereja Rp 600 Jutaan Buat Main Candy Crush
Game Candy Crush Saga di gawai Android. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pastor bernama Lawrence Kozak dilaporkan mencuri uang gereja lebih dari 40.000 Dolar AS atau sekitar Rp 638 juta. Menariknya, uang itu dipakai sang pastor untuk top-up game seperti Candy Crush dan Mario Kart.

Pendeta berusia 51 tahun ini menggunakan dana Gereja Saint Thomas More, Amerika Serikat, selama tiga tahun sejak 2019-2022. Ulahnya ini terungkap oleh seorang akuntan yang menemukan bukti jumlah transaksi berlebihan di App Store, toko aplikasi milik Apple.

Pembelian ini dimulai sejak September 2019 yang juga bertepatan saat Kozak bergabung ke gereja. Kemudian pengeluaran itu terhenti pada Juli 2022.

Kozak kemudian dipecat pada November 2022 usai penyelidikan internal gereja yang menemukan adanya akun Kozak yang terhubung dengan Apple ID tersebut, dikutip dari Pocket Gamer, Minggu (5/5/2024).

Tak hanya itu, penyelidikan mengungkap kalau akun Amazon Kozak juga terhubung dengan kartu kredit gereja. Tagihannya dipakai untuk membeli perlengkapan kimia anak, ransel, hingga tablet Amazon Fire.

Semua barang itu pun dikirim ke sebuah rumah yang berlokasi di Bensalem, Pennsylvania. Diketahui itu adalah alamat rumah dari putri baptis sang pendeta.

Dalam keterangan transaksi, terdapat pula catatan bertulis 'Paman Larry' di kiriman tersebut.

Pada suatu momen, Kozak juga menggunakan 10.000 Dolar AS atau Rp 159 juta dari dananya sendiri untuk membayar tagihan kartu kredit Gereja Saint Thomas More.

Saat wawancara tahun 2022 dengan para penyidik, ia mengklaim kalau dirinya sedang mencari konseling untuk membantunya mengatasi kecanduan game mobile.

Baca Juga: 3 Hero Early Game Kuat dan Mematikan, OP untuk Push Rank Mobile Legends

Kozak juga menegaskan kalau uang gereja itu dipakai bukan untuk judi, melainkan top-up untuk membeli item dalam game Mario Kart Tour, Candy Crush, dan permainan lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI