Suara.com - Beberapa hari ini viral adanya dugaan penipuan yang mengatasnamakan Bukalapak. Penipuan ini menggoda pengguna seperti program komisi belanja, afiliasi member, dan lain sebagainya.
AVP of Media & Communication Bukalapak, Fairuza Ahmad Iqbal menyatakan, penipuan ini banyak menyasar banyak konsumen dengan mencatut nama pimpinan atau manajemen Bukalapak.
Ia menegaskan kalau Bukalapak tidak pernah membuat program-program seperti yang diiming-imingi di media sosial. Hal itu termasuk praktik penggunaan surat jaminan program ataupun keterangan yang diterbitkan seolah-olah dari pimpinan atau manajemen perusahaan.
"Bukalapak menghimbau seluruh pengguna ataupun masyarakat untuk berhati-hati dengan modus kejahatan siber oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan Bukalapak dan afiliasinya, termasuk oknum yang menggunakan surat yang terlihat resmi dari perusahaan," katanya, dikutip dari siaran pers, Jumat (3/5/2024).
Baca Juga: Tes Ujian Seberapa Gamon Lo via Google Form yang Viral di TikTok, Klik Linknya!
Ia juga meminta ke publik apabila mendapatkan informasi yang mencurigakan dan mengatasnamakan Bukalapak dan afiliasinya, maka segera menghubungi pihak resmi Bukalapak.\
Adapun kanal resmi Bukalapak yang bisa dihubungi yakni BukaBantuan via Live Chat melalui aplikasi atau link bl.id/bukabantuan.
"Semua informasi yang berkaitan dengan promo dan program Bukalapak hanya disampaikan melalui akun resmi Instagram Bukalapak di @bukalapak. Untuk informasi lebih lanjut terkait Bukabantuan dan tips keamanan siber lainnya, kunjungi Instagram @BukaBantuan," pungkasnya.