Viral di Medsos, Kominfo Mau Panggil Semua Pengembang Game Berbau Kekerasan

Dicky Prastya Suara.Com
Kamis, 02 Mei 2024 | 21:27 WIB
Viral di Medsos, Kominfo Mau Panggil Semua Pengembang Game Berbau Kekerasan
Menkominfo Budi Arie Setiadi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) atau Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Depok, Jawa Barat, Kamis (2/5/2024). [Suara.com/Dicky Prastya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Masa karena produknya sudah di-rating kita salahkan produknya? Dia kan sudah disclaimer bahwa produknya untuk dewasa. Ya kayak Siksa Kubur (judul film: red) saja gimana sih," sambungnya lagi.

Lebih lanjut Budi Arie mengakui kalau pihaknya sudah berkoordinasi dengan Sandiaga Uno soal kajian blokir game online berbau kekerasan.

"Iya ada koordinasi (dengan Menparekraf). Kami kaji terus tapi ini kan mereka (game) memenuhi perundang-undangan an di Indonesia," ungkapnya.

"Gini loh, jangan cuma liat dampak. Masa kamu karena nonton siksa kubur terus mau blokir film ini? Kan enggak kan? Sama juga seperti gim dan pengaruhnya," tegas Budi Arie.

Sandiaga Uno pertimbangkan blokir game online

Sebelumnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) dan Ketua Pelaksana Harian Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional, Sandiaga Uno, menyampaikan bahwa pemerintah sedang melakukan peninjauan terhadap rekomendasi untuk memblokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan.

Menurut Sandiaga Uno, pemerintah sedang melakukan beberapa langkah pengecekan dan peninjauan. Dia juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika yang memiliki kewenangan terkait hal ini.

"Kami sedang menyiapkan beberapa langkah cross check dan review. Saya juga sudah berkoordinasi dengan Kemenkominfo yang memiliki kewenangan," kata Menparekraf Sandiaga Uno, Rabu (1/5/2024).

Sandiaga Uno menyatakan bahwa jika dalam peninjauan terhadap gim daring tersebut ditemukan unsur yang membahayakan bagi anak-anak, maka kementerian/lembaga akan mengambil tindakan tegas.

"Seandainya hasil review beberapa hari ke depan ini dan terkonfirmasi oleh Pak Menkominfo sebagai hal yang berbahaya bagi anak-anak kita, maka pemerintah akan tegas untuk merekomendasikan agar gim yang bisa membahayakan bangsa, anak-anak kita, harus ditindak," ujar Sandiaga Uno, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Viral Penampakan Madura Mart, Tagline Curi Perhatian

Langkah ini juga didukung Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) mendukung penuh wacana pemblokiran gim daring yang mengandung unsur kekerasan, karena kekhawatiran efek kekerasan terhadap anak-anak yang mengakses gim daring tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI