3 Cara Samsung Knox Lindungi TV dari Kejahatan Siber

Dythia Novianty Suara.Com
Rabu, 01 Mei 2024 | 09:06 WIB
3 Cara Samsung Knox Lindungi TV dari Kejahatan Siber
Samsung Knox. [Samsung Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di era digital ini, kejahatan siber semakin merajalela dan menjadikan smart TV salah satu incarannya.

Pelaku kejahatan siber akan memanfaatkan segala celah yang ada di smart TV untuk melancarkan tindak kejahatannya.

Seperti menambahkan akun ‘pengguna baru’ yang tak sah ke dalam perangkat TV, memasukkan kode peretas, mengambil alih akun berlangganan layanan streaming milik pengguna.

Baca Juga: Manfaat Samsung Knox di HP Samsung Bagi Data Pribadi

Sampai mengakses data pribadi pengguna, termasuk akun email dan informasi keuangan.

Seperti kasus yang diduga sebuah sindikat kejahatan siber telah menanamkan DDoS botnet di jutaan smart TV dan set-top box dan menyiarkan konten-konten kekerasan atau pornografi dan video AI untuk tujuan propaganda.

Samsung Knox yang ditanam di jajaran TV Samsung untuk menjamin kenyamanan dan keamanan keluarga dalam menikmati hiburan dan konten-konten favorit mereka di rumah.

Samsung Knox. [Samsung Indonesia]
Samsung Knox. [Samsung Indonesia]

“Bukan hanya memberikan pengalaman hiburan yang paling inovatif, Samsung juga berkomitmen terhadap kenyamanan konsumen salah satunya dengan terus mengoptimalkan Samsung Knox di TV Samsung," kata Ubay Bayanudin, Head of Product – AV Business, Samsung Electronics Indonesia.

Dengan pengintegrasian solusi keamanan yang kuat ini, menurtunya, konsumen tidak hanya akan menikmati pengalaman menonton dengan kualitas gambar yang luar biasa, teknologi yang inovatif termasuk pengalaman AI yang makin canggih, tapi juga dapat mengamankan privasi dan informasi pribadi mereka dari incaran pelaku kejahatan siber yang semakin marak.

Baca Juga: Jangan Buang Samsung Galaxy Watch Rusak! Begini Cara Memperbaikinya

Inilah 3 cara Samsung Knox melindungi TV Samsung:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI