Suara.com - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), berusaha terus memperkuat kolaborasi dalam memperkuat AI di sepanjang kuartal 1 (Q1) tahun 2024.
Indosat telah berkolaborasi bersama NVIDIA, sebagai NVIDIA Cloud Provider Partner pertama di dalam negeri.
Indosat bersama dengan anak perusahaannya, Lintasarta, bertujuan untuk mendemokratisasi akses ke platform AI terdepan NVIDIA, memberdayakan perusahaan di seluruh region melalui pemanfaatan teknologi Graphic Processing Unit (GPU) terbaik.
Baca Juga: Indosat Gelar SheHacks 2024, Pemberdayaan Perempuan dalam Kesetaraan Digital
Baca Juga: Browser Safari Apple Akan Dilengkapi Teknologi AI Terbaru, Begini Kecanggihannya
Dengan memanfaatkan kekuatan transformasional AI dalam ekosistem cloud, Indosat mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan memberdayakan ekosistem digital yang semakin berkembang.
Selain itu, Indosat juga memperkuat komitmennya terhadap keamanan siber melalui kolaborasi strategis dengan Cisco dan Mastercard.
Kolaborasi dengan Cisco menegaskan kesiapan Indosat dalam menyediakan solusi keamanan siber terkini kepada perusahaan, terutama usaha kecil dan menengah (UKM), untuk memperkuat ketahanan digital dan keamanan mereka.
Sementara itu, pembentukan Cybersecurity Center of Excellence (CoE) Indosat-Mastercard, menegaskan dedikasi perusahaan dalam mendorong pengembangan talenta, mendorong inovasi, serta menjadi kolaborator utama dalam upaya deteksi dan memitigasi keamanan siber.
“Kolaborasi kami dengan NVIDIA menandai momen penting dalam perjalanan Indonesia untuk menjadi bangsa digital yang didukung oleh AI," ujar Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, dalam keterangan resminya, Rabu (1/5/2024).
Baca Juga: MediaTek Akan Rilis Dimensity 9300+ pada 7 Mei, Fokus di AI
Pada akhir Q1/2024, jumlah pelanggan Indosat meningkat 2,3 persen YoY, mencapai 100,8 juta pelanggan.
Pertumbuhan ini berkontribusi pada lonjakan trafik data sebesar 14,3 persen YoY menjadi 3.858 Petabytes (PB).
Baca Juga: Indosat Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17 Persen Sepanjang Hari Raya Idulfitri
Peningkatan ini terjadi seiring dengan investasi strategis dalam meningkatkan infrastruktur jaringannya.
Sepanjang kuartal pertama, jumlah BTS 4G Indosat meningkat sebesar 20,8 persen YoY menjadi 184 ribu.
Hal ini memastikan konektivitas yang lancar dan pengalaman pelanggan yang lebih baik bagi basis pengguna yang berkembang pesat dan berkontribusi pada lonjakan ARPU (Pendapatan Rata-Rata Per Pengguna) sebesar 13,9 persen YoY untuk pelanggan seluler, yang mencapai Rp37.500.
"Kami terus meningkatkan jaringan kami untuk memastikan konektivitas yang lancar dan memberikan pengalaman yang mengesankan bagi pelanggan di seluruh Indonesia," pungkasnya.