Suara.com - Pendiri sekaligus CEO Meta Mark Zuckerberg ternyata menjadi karyawan dengan gaji paling rendah di perusahaannya. Bos induk perusahaan Facebook dan Instagram itu hanya menerima gaji 1 Dolar AS atau sekitar Rp 16 ribu selama tahun 2023.
Gaji Mark Zuckerberg ini jauh lebih rendah ketimbang gaji rata-rata karyawan Meta yang angkanya mencapai 379 ribu Dolar AS atau sekitar Rp 6,1 miliar.
Hal ini terungkap dalam laporan pendapatan perusahaan dalam rapat tahunan pemegang Saham Meta, sebagaimana dilansir dari India Today, Minggu (28/4/2024).
Meskipun gaji pokok kecil, Mark Zuckerberg mendapatkan bayaran fantastis lewat kompensasi perusahaan. Terungkap kalau dirinya mendapatkan 'kompensasi lain' dengan angka mencapai 24,4 juta Dolar AS atau sekitar Rp 396 miliar.
Baca Juga: Instagram Resmi Hapus Fitur Flipside, Padahal Baru Rilis 3 Bulan
Rincinya, anggaran 'Kompensasi Lain' Mark Zuckerberg itu mencakup biaya keamanan. Dalam laporan pendapatan Meta tahun 2023, perusahaan telah menaikkan tunjangan keamanan sang bos sebesar 40 persen dari tahun 2018.
Enam tahun lalu, biaya keamanan pribadi Zuckerberg berjumlah 10 juta Dolar AS atau Rp 162 miliar. Di tahun 2023, anggarannya naik menjadi 14 juta Dolar AS atau Rp 227 miliar.
Meskipun terjadi peningkatan, Meta yang sempat melakukan efisiensi alias pemutusan hubungan kerja (PHK) akhirnya mengurangi tunjangan Mark Zuckerberg.
Di tahun 2022, dia menghabiskan 14,8 juta Dolar AS atau Rp 240 miliar untuk biaya keamanan pribadi. Namun di 2023, ia hanya menggunakan 9,4 juta Dolar AS atau Rp 152 miliar.
Tunjangan lain yang banyak dihabiskan Mark Zuckerberg yakni penggunaan pesawat pribadi yang biayanya tembus hampir 1 juta Dolar AS atau sekitar Rp 16 miliar.
Baca Juga: Honor di Indonesia Tembus Miliaran, Berapa Gaji Shin Tae-yong saat Jadi Pelatih Korea Selatan?
Meta mengungkapkan kalau tingginya pengeluaran ini disebabkan ancaman spesifik yang dihadapi Zuckerberg sebagai petinggi perusahaan. Menurutnya, bos Meta ini kerap kali mendapatkan sentimen negatif yang berkaitan langsung dengan perusahaan.
Mark Zuckerberg juga kini menjadi orang kaya keempat di dunia per 26 April 2024. Menurut data Bloomberg, ia memiliki kekayaan bersih sebanyak 158,7 miliar Dolar AS atau Rp 2.577 triliun.
Tiga teratas daftar orang terkaya di dunia saat ini meliputi Bernard Arnault, Jeff Bezos, dan Elon Musk. Kekayaan Mark Zuckerberg sendiri juga berkat faktor kepemilikan saham Meta yang mencakup Facebook, Instagram, dan WhatsApp, selain gaji dan tunjangan dari perusahaan.