Suara.com - Firma riset Canalys mengeluarkan laporan terbaru mengenai perkembangan pasar smartphone di pasar global. Berdasarkan laporan Canalys, Samsung memimpin pasar smartphone global pada kuartal pertama 2024 (Januari hingga Maret).
Transsion Holding alias Infinix cs berada pada peringkat keempat tepat di bawah Xiaomi. Perlu diketahui, Transsion Holding membawahi beberapa merek smartphone yaitu Infinix, Tecno, dan Itel.
Canalys mengungkap bahwa Transsion Holding mempunyai kinerja yang mengesankan di segmen entry-level. Segmen HP murah diketahui sudah jenuh, namun terdapat penawaran menarik dari Xiaomi dan Transsion Holding.
Menurut riset dari Canalys, tiga merek smartphone seperti Vivo, Oppo, dan Samsung berlomba-lomba meraih pasar premium dengan besar-besaran dalam pemasaran serta menjajaki jalur pertumbuhan baru.
Baca Juga: Huawei Pura 70 Ultra Bakal Bawa Kamera Primer Spesial
Pengiriman smartphone di seluruh dunia mengalami pertumbuhan 11 persen secara YoY pada kuartal pertama 2024 (Q1 2024). Pasar smartphone mulai bergairah karena momentum permintaan konsumen meningkat seiring dengan pemulihan makro ekonomi global.
Samsung kembali menduduki posisi teratas dengan pangsa 20 persen, didorong oleh sentimen positif dari Galaxy AI. Apple berada di posisi kedua dengan pangsa pasar 16 persen.
Raksasa teknologi asal AS ini sedang menghadapi tantangan di pasar strategis. Xiaomi menempati peringkat ketiga dengan pangsa pasar 14 persen. HP murah Redmi A3 mampu mendongkrak penjualan Xiaomi di segmen entry-level. Berikut 5 besar merek HP terlaris di pasar global pada Q1 2024 berdasarkan data Canalys:
- Samsung (pangsa pasar 20 persen)
- Apple (pangsa pasar 16 persen)
- Xiaomi (pangsa pasar 14 persen)
- Transsion Holding (pangsa pasar 10 persen)
- Oppo (pangsa pasar 8 persen)
- Merek lain (pangsa pasar 33 persen)
Sebagai catatan, pangsa pasar Oppo turut menyertakan OnePlus. Sementara pangsa pasar Xiaomi juga mengikutkan merek POCO. Transsion Holding terdiri dari Infinix, Tecno, dan Itel. Menurut analis Canalys bernama Le Xuan Chiew, semua mata akan tertuju ke Apple pada 2024.
Ini karena mereka kemungkinan besar bakal mengumumkan AI yang akan memberikan peluang bagi merek tersebut untuk mendorong penawaran premiumnya dan menghidupkan kembali inovasi produk di seluruh ekosistem milik mereka. Terkait Samsung, perusahaan asal Korea Selatan itu dianggap sukses dalam memasarkan Galaxy S24 berkat fitur Galaxy AI-nya.
Baca Juga: 12 HP Xiaomi dan Redmi Ini Dapat Update HyperOS Mulai April 2024
"Dengan konsisten mengedepankan Galaxy AI, Samsung sukses mendongkrak penjualan seri S24-nya yang melampaui performa pendahulu. Ke depan, vendor meningkatkan investasi di wilayah berkembang, seperti Amerika Latin dan Asia Tenggara. Pasar-pasar ini membanggakan kelas menengah yang terus berkembang, di mana penetrasi ponsel pintar terus meningkat dibandingkan dengan pasar-pasar yang sudah jenuh, seiring dengan berkembangnya preferensi terhadap model-model kelas atas," kata Le Xuan Chiew dikutip dari laman resmi Canalys.