Penjualan iPhone Anjlok di Awal 2024, Samsung Jadi Penguasa

Dicky Prastya Suara.Com
Senin, 15 April 2024 | 17:33 WIB
Penjualan iPhone Anjlok di Awal 2024, Samsung Jadi Penguasa
iPhone 15 dan iPhone 15 Plus yang resmi diluncurkan Apple pada 12 September 2023. [Apple.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Firma riset ponsel IDC mengungkapkan kalau penjualan iPhone Apple turun di tiga bulan awal 2024. Penguasa pasar smartphone di dunia kini diisi Samsung.

Menurut data IDC, pangsa pasar ponsel di dunia meningkat 7,8 persen menjadi 289,4 juta unit selama Januari hingga Maret alias kuartal pertama (Q1) 2024.

Samsung berada di posisi pertama dengan pangsa pasar 20,8 persen, yang mana sebelumnya diisi oleh Apple, sebagaimana dilansir dari Gadgets360, Senin (15/4/2024).

Sedangkan Apple ada di posisi kedua dengan pangsa pasar 17,3 persen. Alasannya penjualan iPhone menurun tajam seiring dengan peningkatan pesaing seperti Huawei di China.

Baca Juga: Bocoran iPhone SE 4, HP Murah Apple Tapi Mirip iPhone 13

Posisi tiga besar lainnya adalah Xiaomi, perusahaan HP asal China. Mereka mendapatkan pangsa pasar 14,1 persen selama Q1 2024.

Samsung sendiri mengirimkan lebih dari 60 juta unit ponsel selama periode tersebut. Penjualan Samsung Galaxy S24, yang merupakan HP Samsung, melonjak 8 persen dari S23 generasi sebelumnya.

Sementara itu Apple hanya mengirimkan 50,1 juta unit iPHone selama Q1 2024. Angka ini turun dari 55,4 juta unit di periode yang sama tahun lalu.

Di China, penjualan Apple sendiri memang merosot 2,1 persen pada Q4 2023 lalu ketimbang tahun sebelumnya.

Apple pun makin terdesak tatkala Pemerintah China melarang penggunaan iPhone untuk lembaga pemerintah maupun perusahaan milik negara. 

Baca Juga: Muncul Bendera Palestina Saat Ketik Jerusalem, Apple Akui Ada Bug di iPhone?

Hal ini adalah balasan China atas kebijakan AS yang menerapkan perilaku serupa. AS sendiri beralasan kalau aplikasi China dibatasi karena dugaan pelanggaran keamanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI