Infografis
Suara.com - Microsoft mengumumkan bakal memblokir aplikasi Android di sistem operasi Windows 11 mulai 5 Maret 2025. Artinya, aplikasi maupun game Android tidak bisa lagi dipakai di PC/laptop Windows mulai tahun depan.
“Microsoft mengakhiri dukungan untuk Windows Subsystem for Android (WSA),” kata Microsoft dalam pengumumannya, dikutip dari The Verge, Kamis (5/4/2024).
Microsoft sendiri menghadirkan aplikasi Android ke Windows 11 lewat toko aplikasi Amazon App Store sejak hampir tiga tahun lalu. Dengan demikian, pengguna tak lagi bisa mengunduh aplikasi Android dari platform tersebut.
“Akibatnya, Amazon Appstore di Windows dan semua aplikasi serta game yang bergantung pada WSA tidak lagi didukung mulai 5 Maret 2025," lanjut perusahaan.
Baca Juga: 10 Cara Terbaik Memperbaiki Speaker HP Android
Tapi kalian masih bisa menggunakan aplikasi Android dari Amazon Appstore hingga 5 Maret 2025. Setelahnya, kalian tidak bisa lagi mengunduh aplikasi dan game Android dari platform itu.
Pengguna Windows 11 pun sudah tidak bisa lagi mengunduh toko aplikasi Amazon Appstore atau aplikasi Android dari Microsoft Store per 6 Maret 2024 kemarin.
Hal ini juga dikonfirmasi langsung oleh Amazon. Mereka memastikan pengembang aplikasi tak lagi bisa memasukkan produknya ke Amazon Appstore di Windows 11.
“Pengembang tidak lagi dapat mengirimkan aplikasi baru yang menargetkan Windows 11 setelah 5 Maret 2024, tetapi pengembang dengan aplikasi yang sudah ada dapat terus mengirimkan pembaruan aplikasi hingga Amazon Appstore di Windows 11 dihentikan sepenuhnya,” beber Amazon.
Kehadiran aplikasi Android di Windows 11 awalnya adalah upaya Microsoft dalam menyaingi Apple. Kala itu Apple baru saja meluncurkan prosesor M1 untuk perangkat laptop.
Baca Juga: Cara Mengetahui Aplikasi yang Boros Baterai di HP Android, Mudah!
Microsoft kemudian mengumumkan kerja sama dengan Amazon untuk menghasilkan aplikasi Android di laptop/PC Windows. Namun tanpa akses resmi dari Google Play Store, tampaknya aplikasi versi Windows masih kalah kualitas.
Hal inilah yang diduga menjadi alasan kenapa Microsoft menghapus aplikasi Android mulai tahun 2025 mendatang.
