Suara.com - Kinerja Nokia menjadi sorotan usai perusahaan memutuskan untuk melakukan PHK kepada belasan ribu karyawannya. Menolak mati, Nokia masih berjuang dan berencana merilis lebih dari 17 model HP pada 2024.
Pada kabar sebelumnya, nasib Nokia dipertanyakan mengingat HMD Global siap meluncurkan smartphone dengan merek terpisah. Nokia juga dilaporkan mempunyai kinerja keuangan yang kurang memuaskan.
Laporan dari Business Today mengungkap bahwa Nokia bersiap melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada 11 ribu hingga 14 ribu karyawan di seluruh dunia.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan efisiensi bisnis perusahaan. Banyak yang beranggapan bahwa nasib Nokia di ujung tanduk mengingat HMD Global seolah-olah memutuskan agar merek Nokia "tersisih".
Baca Juga: TCL 505 Meluncur dengan Layar NxtVision 90Hz, Bebas Pantulan
Bahkan akun NokiaMobile di media sosial kini telah berubah menjadi HMD. Di tengah sorotan, Nokia ternyata sedang berusaha untuk bangkit.
GSMChina menemukan bahwa terdapat 17 model HP Nokia yang terdaftar di IMEI. Berikut 17 ponsel Nokia yang terdaftar di database resmi:
- TA-1603
- TA-1607
- TA-1609
- TA-1610
- TA-1611
- TA-1612
- TA-1613
- TA-1614
- TA-1615
- TA-1616
- TA-1617
- TA-1618
- TA-1619
- TA-1621
- TA-1622
- TA-1625
- TA-1628
Dikutip dari Gizmohina, terdapat spekulasi bahwa salah satu HP Nokia bakal debut pada MWC 2024 mendatang. Pada laporan sebelumnya, HP Nokia masih akan dijual berdampingan dengan smartphone HMD. Ini berarti merek Nokia tidak tersingkir dan masih hidup.
Ponsel Nokia diprediksi bakal tersedia secara offline. HMD telah mengumumkan bahwa mereka siap merilis tiga ponsel anyar. HP HMD akan dibanderol pada kisaran 10 ribu hingga 15 ribu rupee (Rp 1,8 juta hingga Rp 2,8 juta). Perusahaan kabarnya tidak mempunyai rencana untuk merilis ponsel melebihi 40 ribu rupee atau Rp 7,5 juta.
Ini berarti ponsel HMD nantinya bakal cukup terjangkau. HMD Global dilaporkan memegang lisensi Nokia hingga 2026. Perusahaan akan merilis ponsel dengan nama Nokia dan HMD secara bersamaan, namun perangkat tersedia di gerai ritel yang berbeda.
Baca Juga: Spesifikasi Vivo V30: Andalkan Snapdragon 7 Gen 3 dan RAM 12 GB
Ponsel Nokia yang meluncur pada 2024 tersedia secara eksklusif di toko offline. Sementara smartphone HMD akan diperkenalkan secara online dan dijual di toko ritel besar.
Strategi online dan offline akan berdampak pada harga ponsel HMD dan Nokia. Smartphone merek HMD diposisikan lebih "value to money". Rumor yang beredar mengklaim bahwa merek Nokia akan berfokus ke feature phone (ponsel fitur) sementara HMD lebih ke arah smartphone.