Suara.com - Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto mengatakan kalau teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) bisa membantu para kaum disabilitas di Indonesia.
Mulanya Prabowo menyebut kalau pemerintah harus lebih proaktif investasi di sekolah-sekolah khusus disabilitas dan gencar investasi di sana.
"Pemerintah harus lebih prooaktif investasi di sekolah-sekolah khusus untuk mereka," katanya dalam Debat Capres pada Minggu (4/2/2024).
Ia melanjutkan, solusi lainnya adalah mencoba teknologi-teknologi khusus untuk kaum disabilitas. Sebab saat ini sudah banyak terobosan di bidang teknologi untuk membantu kaum disabilitas.
Baca Juga: Anies Baswedan Soroti Nasib Guru Honorer hingga Singgung Beban Dosen
"Dan mencoba teknologi-teknologi khusus. Sekarang sudah banyak terobosan di bidang teknologi untuk membantu kaum disabilitas," lanjutnya.
Prabowo mencontohkan kalau saat ini sudah ada teknologi seperti tangan buatan, AI, hingga miniatur untuk membantu para kaum disabilitas. Maka dari itu pemerintah harus lebih banyak pengeluaran untuk kaum disabilitas.
"Tangan-tangan buatan, dengan AI dan teknologi miniatur. Jadi pemerintah harus lebih banyak pengeluaran di bidang membangun disabilitas," jelasnya.