Apa itu MikroTik? Pengertian, Fungsi, Jenis dan Cara Settingnya

Agung Pratnyawan Suara.Com
Minggu, 04 Februari 2024 | 10:56 WIB
Apa itu MikroTik? Pengertian, Fungsi, Jenis dan Cara Settingnya
Logo MikroTik. [MikroTik]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selain itu, Anda sebagai teknisi atau pemilik juga memiliki kontrol penuh terhadap jaringan sehingga bisa mengoptimalkan kinerja serta memastikan keamanan jaringan yang ada.

Dalam era digital yang semakin maju ini, penggunaan MikroTik menjadi semakin penting untuk mengatasi kebutuhan akses internet yang semakin kompleks.

Fungsi MikroTik lainya

  • Konfigurasi jaringan lokal
  • Memberikan otentikasi
  • Digunakan untuk pengelolaan jaringan internet
  • Pembuatan PPPoE server

Sejarah MikroTik

MikroTik adalah perusahaan Latvia yang didirikan pada tahun 1996 untuk mengembangkan router dan sistem ISP nirkabel. MikroTik sekarang menyediakan perangkat keras dan perangkat lunak untuk konektivitas Internet di sebagian besar negara di dunia.

Karena merasa kurang puas terhadap penggunaan PC standar industri dan sistem perutean yang lengkap memungkinkan, maka MikroTik hadir pada tahun 1997 untuk menciptakan sistem perangkat lunak RouterOS yang memberikan stabilitas, kontrol, dan fleksibilitas ekstensif untuk semua jenis antarmuka dan perutean data.

Pada tahun 2002 MikroTik memutuskan untuk membuat perangkat keras sendiri, dan lahirlah merek RouterBOARD.

Jenis-jenis MikroTik

  • MikroTik RouterOS
  • MikroTik RouterBoard

Cara setting MikroTik

Baca Juga: Apa Itu Akun Smurf di Game? Simak Penjelasan Lengkapnya

  1. Pertama, Anda perlu melakukan konfigurasi IP Address, default route, NAT Masquerade, DNS server, DHCP server, dan bridging.
  2. Silahkan melakukan proses tersebut secara berurutan mulai dari mengatur IP address pada interface yang terhubung dengan ISP.
  3. Setelah itu, silahkan masukkan IP dan lakukan test PING pada gateway atau alamat IP dari ISP. Caranya, cukup buka sebuah menu terminal dan masuk pada mode Command Line Interface.
  4. Anda juga perlu melakukan tes PING kembali dan masukkan IP addres-nya.
  5. Lakukan konfigurasi pada default route dengan gateway alamat IP.
  6. Anda bisa membuka kembali terminal untuk menguji koneksi internet dan cobalah atur DNS server dari Google.
  7. Terakhir, ketikkan alamat IP dan centang checkbox yang bertuliskan “allow”, dan uji kembali dengan melakukan test PING pada semua URL yang ada.

Itulah jawaban tentang apa itu MikroTik lengkap dengan fungsi, jenis dan cara settingnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI