Infografis
Suara.com - Usai diperkenalkan di awal tahun 2024 bersama dengan Samsung Galaxy S24 Series, Samsung kini memastikan jika Galaxy AI akan tersedia di 100 juta perangkat di tahun ini.
Layanan AI generatif garapan Samsung yang diberi nama Galaxy AI ini tampil maksimal dengan dukungan Google Cloud. Sebelumnya, Samsung sudah menyebut bahwa teknologi ini nantinya akan rilis di perangkat Samsung yang lebih tua nantinya.
Dilansir dari GSM Arena, Presiden dan Kepala Bisnis MX Samsung Electronics, TM Roh menyebut bahwa Samsung berkomitmen untuk membawa Galaxy AI di 100 juta perangkat di dunia pada tahun 2024 ini.
TM Roh menyebut jika perusahaannya tidak memperdulikan biaya garapan Galaxy AI yang memang cukup fantastis. Perusahaan asal Korea Selatan tersebut memastikan jika teknologi AI ini nantinya akan bebas digunakan hingga 2025 mendatang.
Baca Juga: Rilis di China, Baidu Gantikan Google untuk Teknologi AI di Samsung Galaxy S24 Series
Hasil analisa Samsung menyebut jika mungkin akan ada konsumen yang puas dengan kemampuan Galaxy AI secara gratis. Namun, tidak dipungkiri nantinya juga akan ada pengguna yang tidak puas dan ingin kehadiran teknologi yang lebih kuat.
Terkait hal ini, Samsung sudah mantap untuk mempertimbangkan banyak kemungkinan dan faktor terkait kepuasan pengguna pada Galaxy AI ini.
Lebih lanjut, TM Roh mengungkap rencana Samsung di tahun 2024 ini selain menyediakan layanan Galaxy AI untuk 100 juta perangkat. Dirinya menyebut jika kini Samsung sedang fokus menggarap laptop yang akan rilis di pasar India.
Meskipun sudah memastikan jika Galaxy AI akan tersedia di 100 juta perangkat di tahun 2024, Samsung masih belum mengungkap deretan perangkat yang nantinya menikmati layanan ini.
Baca Juga: Ponsel Lipat Casing Pikachu Milik Gibran yang Sempat Viral Ternyata Rusak, Siapa Pelakunya?
