Realme Note "Murah" Bakal Hadir Tiga Series di Tahun Ini

Suara.com - Perusahaan dikabarkan tengah menyiapkan realme Note 50.

Rupa-rupanya itu tidak akan menjadi satu-satunya model Note yang akan dihadirkan realme.

Tampaknya, realme akan agresif lewat model Note dengan menghadirkan tiga ponsel hingga akhir tahun.

Tidak hanya itu, perusahaan memiliki optimisme tinggi lewat model Note dengan target 10 juta unit di tahun ini.

Baca Juga: Beberapa HP Realme Note Siap Meluncur, Ini Prediksi Harganya

Dilansir dari laman GSM Arena, Selasa (23/1/2024), hal ini disampaikan Francis Wong, CEO Realme Eropa dan Direktur Pemasaran Global.

Dia mengungkapkan rencana ambisius tersebut dan menjelaskan lebih lanjut tentang ketersediaan seri baru.

Smartphone realme Note pertama akan diluncurkan di Filipina pada hari ini, 23 Januari waktu setempat.

Akan ada dua lagi yang bergabung dalam beberapa bulan ke depan.

Jajaran produk Note dari realme akan menutup lubang ponsel di bawah 100 Dolar AS (Rp1,56 juta) dalam portofolio perusahaan.

Baca Juga: Rilis Dua Seri Note di Tahun 2024, Target Penjualan Realme Capai 10 Juta Unit?

Artinya, ia akan diposisikan lebih rendah dibandingkan seri Note pembuat lainnya.

Seperti diketahui, model Note biasa dibuat menyasar pasar kelas menengah.

Ponsel realme Note akan diluncurkan ke hampir setiap pasar tempat perusahaan melakukan bisnis, selama beberapa tahun ke depan.

Pengecualiannya adalah India, dimana realme yakin mereka memiliki portofolio yang cukup kaya.

Negara lainnya adalah China, di mana realme merupakan merek yang mengutamakan penjualan sistem online.

Realme memperkirakan seri Note akan dibeli terutama oleh orang-orang yang mencari pengalaman fisik sebelum membeli.

Targetnya adalah menjual 10 juta unit pada tahun 2024 saja.

Perusahaan yakin kualitas build superior dari seri Note-nya akan membantunya mencapai hal tersebut.

Realme Note menjanjikan desain yang lebih baik dan bahan berkualitas lebih tinggi dibandingkan kompetitor.

Realme juga mengklaim akan menawarkan kontrol kualitas yang unggul, yang biasa ditemui kelemahan tuntuk perangkat entry-level.

Selain itu juga dukungan purna jual yang lebih baik.

Realme mengatakan pihaknya akan menawarkan jaminan yang lebih lama dan lebih banyak pembaruan perangkat lunaknya dibandingkan dengan pesaing langsungnya.