Bill Gates Kini Puji ChatGPT, Awalnya Sempat Meragukan

Dicky Prastya Suara.Com
Rabu, 17 Januari 2024 | 18:14 WIB
Bill Gates Kini Puji ChatGPT, Awalnya Sempat Meragukan
Bill Gates. [Evan Vucci/POOL/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pendiri Microsoft, Bill Gates melontarkan pujian pada aplikasi ChatGPT yang dimiliki OpenAI. Ia mengaku terkejut dengan perkembangan platform chatbot berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) itu.

"Saya tidak menyangka ChatGPT menjadi begitu bagus, itu mengejutkan saya," kata Gates dalam sebuah podcast bersama CEO OpenAI, Sam Altman, dikutip dari NDTV, Rabu (17/1/2024).

Gates blak-blakan kalau awalnya dia sempat ragu dengan kemampuan ChatGPT. Kini dia mengapresiasi chatbot berteknologi AI tersebut.

"Saya merasa terhormat melihat karya anda berkembang, dan saya sangat skeptis," lanjut dia.

Baca Juga: Awas Hoaks! Video Najwa Shihab dan Raffi Ahmad Diedit Jadi Iklan Judi Online

Di siniar itu, mereka berdua membicarakan soal teknologi AI yang berpengaruh pada masyarakat dunia. Sam Altman pun mengaku takut dengan kemampuan AI yang berdampak pada tenaga kerja global.

"Bagian yang menurut saya berpotensi sedikit menakutkan hanyalah kecepatan masyarakat beradaptasi dan pasar tenaga kerja akan berubah," beber Altman.

Altman juga tidak sepakat kalau produknya seperti ChatGPT itu membuat perubahan buruk bagi dunia. Ia merasa terganggu dengan tudingan itu.

"Jika kita bisa memasuki dunia pasca kelangkaan ini, kita akan menemukan hal-hal baru untuk dilakukan," imbuhnya.

Sementara itu Gates mengaku heran kalau teknologi AI adalah perkembangan teknologi yang paling cepat sejauh ini. Dia pun meminta masyarakat untuk segera adaptasi dengan kecerdasan artifisial itu.

Baca Juga: Bocoran Samsung Galaxy S24 yang Meluncur Malam Ini: Harga, Spesifikasi, hingga Fitur AI

“Kita telah melihat hal ini dalam revolusi teknologi besar di masa lalu. Setiap revolusi teknologi menjadi lebih cepat, dan ini akan menjadi yang tercepat sejauh ini. Bagian yang menurut saya berpotensi sedikit menakutkan, adalah kecepatan masyarakat bergerak maju, harus beradaptasi, dan pasar tenaga kerja akan berubah,” beber Altman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI