Suara.com - Perusahaan induk Facebook, Meta, dilaporkan kembali melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Kali ini korbannya adalah karyawan yang bekerja di Instagram.
PHK Meta di tahun 2024 ini disebut berdampak pada 60 manajer program teknis (technical program manager atau TPM). Ke depan, posisi itu tak lagi dibutuhkan perusahaan milik Mark Zuckerberg tersebut.
TPM di industri teknologi adalah mereka yang bekerja di antara karyawan teknis seperti engineering dan manajer program, dilansir dari India Times, Jumat (12/1/2024).
Para karyawan di sana diberi kesempatan untuk melamar dan melakukan wawancara ulang untuk menjadi manajer program. Jika mereka tidak terpilih, masa kerja mereka bakal selesai di bulan Maret 2024.
Baca Juga: Gusur Apple, Microsoft Kini Jadi Perusahaan Termahal di Dunia
Badai PHK perusahaan teknologi belum berakhir
Kabar PHK Meta ini mencuat usai Amazon dan Google memecat para karyawannya. Awal minggu ini, perusahaan sudah memberhentikan 500 karyawan Twitch, platform live streaming yang dimiliki Amazon.
Belum selesai, Amazon juga mengumumkan PHK ke karyawan yang bekerja di divisi Prime Video dan MGM Studios. Perusahaan beralasan kalau pemecatan ini dilakukan untuk memprioritaskan investasi dan kesuksesan jangka panjang.
Di sisi lain, Google juga sudah memastikan kalau mereka melakukan PHK ke karyawannya yang bekerja di divisi augmented reality (AR). Adapun PHK Google ini berdampak pada 1.000 pekerja di divisi itu.