Suara.com - Realme memaparkan sejumlah strategi untuk menyambut tahun 2024. Perusahaan ponsel asal China itu mengumumkan rebranding alias mengubah citra mereknya.
Hal itu disampaikan langsung oleh Founder dan CEO Realme, Sky Li melalui surat terbuka. Mereka bakal akan mengubah orientasinya dari "opportunity-oriented" menjadi "brand-oriented”.
"Perubahan ini juga akan menjadi fondasi pengembangan strategis realme di masa depan," tulis Sky Li dalam surat terbuka, dikutip Rabu (3/1/2024).
Ia bercerita, Realme pertama kali hadir di tengah pasar smartphone yang sangat kompetitif di tahun 2018 lalu. Sky Li mengklaim kalau mereka dengan cepat berhasil memantapkan posisinya melalui strategi pengembangan yang berbeda.
Baca Juga: Bocoran Fitur Realme 12 Pro Series, Sudah Lolos TKDN
Adapun strategi itu yakni menghadirkan teknologi dan desain yang lebih baik untuk anak muda di seluruh dunia.
Dalam lima tahun terakhir, lanjutnya, Realme mendapatkan wawasan yang mendalam tentang generasi muda dan terus menghadirkan produk dengan performa serta desain yang luar biasa kepada lebih dari 200 juta pengguna di seluruh dunia.
Berbekal itu, Realme akan mengubah posisi mereknya dari strategi berbasis tren menjadi strategi lebih terbuka dan menjangkau lebih luas dalam waktu lima tahun ke depan. Sehingga itu akan menjadikan Realme sebagai merek teknologi yang lebih memahami anak muda.
"Fokus dari posisi merek baru kami bukan untuk menjadi pengalihan, tetapi menuju kepada keterbukaan. Hal tersebut akan memandu investasi dan pengembangan jangka panjang yang akan membantu kami terhubung lebih baik dengan lebih banyak anak muda, di lebih banyak pasar, dan lebih banyak wilayah di dunia," paparnya.
Dengan pengalaman dan pengakuan dari para anak muda selama lebih dari lima tahun ke belakang, Realme menetapkan tujuan yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Baca Juga: Turun Rp 700 Ribu, Ini Update Harga Realme 10
Menurut dia, Realme akan berfokus untuk menghadirkan brand dan product experience yang melampaui ekspektasi anak muda, menjadikan hal yang dirasa mustahil menjadi mungkin.
Oleh karenanya, Realme mengubah misinya untuk lebih ringkas dalam menangkap aspirasi anak muda dalam hal pengembangan di masa depan, memungkinkan anak muda di seluruh dunia menikmati pengalaman teknologi yang melebihi ekspektasi.
"Tetap berpegang teguh pada tujuan awal, realme akan bergerak maju dengan fokus dan ambisi yang lebih besar, siap untuk mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan baru dan membuat terobosan untuk mencapai aspirasinya," imbuhnya.
Sky Li kemudian menjelaskan seri HP Realme yang akan hadir di tahun ini. Menariknya, sub merek Realme Narzo absen dari daftar tersebut.
"Untuk menghadirkan terobosan dalam kekuatan produk, realme terus berpegang pada strategi "Simply Better" dan "No Leap, No Launch" sembari memperjelas positioning dari tiga lini produknya: GT Series diposisikan sebagai Next-level Performance Flagship, Number Series diposisikan sebagai Next-gen Imaging, dan C Series diposisikan sebagai Essential Plus," imbuhnya.
Selain itu, realme akan fokus untuk meningkatkan pengalaman produk di tiga sektor yaitu performa, fotografi, dan desain. Mereka juga akan berkolaborasi dengan lebih dari 30 mitra teknologi terkemuka serta berinvestasi lebih besar dalam penelitian dan pengembangan.
"Hal ini akan memungkinkan realme untuk menghadirkan kemajuan teknologi terbaru langsung kepada para penggunanya," tambah Sky Li.
Dari sisi merek, Realme akan tetap berfokus untuk menjawab kebutuhan para anak muda dan menjangkau lebih banyak generasi muda di seluruh dunia dengan mengoptimalkan mekanisme customer insight agar lebih adaptif dan responsif dalam pendekatannya.
Sky Li mengatakan, Realme akan dapat secara langsung mengimplementasikan masukan pengguna baru ke dalam pengembangan merek dan produknya, walaupun saat sedang berada di tengah-tengah proyek demi membuat pengalaman merek yang terasa lebih dekat, dinamis, dan menyentuh ke segala sisi.
Dengan berfokus pada produk, teknologi, dan merek sebagai daya saing utama, hal tersebut memungkinkan realme untuk menghadirkan kemajuan teknologi terkini secara langsung kepada para anak muda. Sehingga ini dapat memperkuat posisinya sebagai merek teknologi yang lebih memahami para anak muda dan menjadikan ide mereka menjadi kenyataan.
"Di awal lima tahun ke depan, realme akan tetap setia pada tujuan awalnya, tumbuh bersama anak muda untuk menjadi merek teknologi yang lebih memahami anak muda serta membuat potensi diri dan impian mereka menjadi nyata," pungkasnya.
Suara.com pun berusaha menghubungi PR Lead Realme Indonesia, Krisva Angnieszca, untuk mengkonfirmasi apakah HP Realme Narzo memang absen tahun ini. Tapi ia belum memberikan tanggapan hingga pesan ini ditulis.